Suara.com - Suhin (42) mengaku terpaksa melakukannya memasung anaknya berinisial ZKA yang berusia 10 tahun di Tangerang Selatan atau Tangsel. Suhin melakukannya karena anaknya yang memiliki keterbelakangan mental itu tidak ada yang menjaga.
Biasanya, jika Suhin sedang tidak di rumah, istrinya Wagiati yang mengurus ZKA. Namun, dalam 20 hari terakhir Wagiati harus dirawat di rumah sakit karena menderita sakit diabetes. Lalu Suhin terpaksa mengambil keputusan untuk mengikat ZKA dengan tali tambang.
"Saya juga terpaksa (mengikat ZKA). Biasanya kalo nggak saya ya ibunya yang jagain. Kalo nggak diikat entar dia kemana-mana, saya yang takut," ujar Suhin di Kelurahan Setu, Tangsel, Jumat (15/3/2019).
Suhin mengeluhkan beredarnya kabar mengenai dirinya yang sudah mengikat ZKA selama tiga tahun. Menurut pengakuannya, ia mengikat ZKA sejak ibunya dirawat, yakni 20 hari yang lalu.
"Itu yang disebar di media bilangnya saya sudah tiga tahun ngikat anak saya, bohong semua itu. Dia kan diikat semenjak ibunya masuk Rumah Sakit," tegas Suhin.
ZKA dipasung oleh keluarganya. Dari pengakuan tetangga, ZKA terpaksa dipasung oleh orang tuanya karena mengalami gangguan mental. Saat ikatan pasung dilepas, ZKA kerap berlari-lari ke tengah jalan tanpa mengenakan busana.
ZKA juga diceritakan kerap mengambil barang di warung, masuk rumah warga sembarangan hingga memecahkan barang. Hal itu terjadi saat ZKA tidak dalam pengawasan orang tuanya.
"Dia (KZA) nakal banget. Suka lari-larian ke tengah jalan, masuk rumah orang terus ngambilin barang," ujar seorang pemilik warung dekat rumah KZA, Fatimah (58) di Kelurahan Setu, Tangerang Selatan.
Baca Juga: Bocah Dipasung Orang Tuanya Kerap Numpang Tidur ke Rumah Tetangga
Berita Terkait
-
Kisah Keluarga Bocah Terpasung: Ibunya Penyakitan, Sang Ayah Doyan Ngutang
-
Miris, Bocah 10 Tahun di Tangsel Dipasung Keluarga karena Gangguan Mental
-
Ngaku Teroris saat Dirazia Polantas, Bored Stres karena Dicerai Istri
-
Dirazia Polisi di Tangerang Selatan, Ahmad: Saya Ini Teroris!
-
Semakin Gencar, Mitsubishi Resmikan Diler ke-128 di Indonesia
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Beban Jakarta Tak Berkurang Meski Ada IKN, Pramono: Saya Pikir Bakal Turun, Ternyata Enggak
-
HAM Indonesia Alami Erosi Terparah Sejak Reformasi, 2025 Jadi Tahun Malapetaka
-
Eks Pimpinan KPK BW Soroti Kasus Haji yang Menggantung: Dulu, Naik Sidik Pasti Ada Tersangka
-
Khusus Malam Tahun Baru 2026, MRT Jakarta Perpanjang Jam Operasional Hingga Dini Hari
-
Mendagri Minta Pemda Percepat Pendataan Rumah Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Pemprov DKI Jakarta Hibahkan 14 Armada Damkar ke 14 Daerah, Ini Daftar Lengkapnya!
-
Said Iqbal Bandingkan Gaji Wartawan Jakarta dan Bekasi: Kalah dari Buruh Pembuat Panci!
-
436 SPPG Polri Mulai Dibangun, Target Layani 3,4 Juta Penerima
-
Kisah Pramono Anung Panggil Damkar Jakarta Demi Evakuasi 'Keluarga' Kucing di Atap Rumah
-
Rakyat Jakarta Nombok! Said Iqbal Desak Pramono Anung Naikkan UMP 2026 Jadi Rp5,89 Juta