Suara.com - Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno kemungkinan besar akan mengizinkan nelayan Indonesia menggunakan alat tangkap cantrang jika menang Pilpres 2019. Menurutnya, cantrang merupakan alat tangkap ikan yang sudah lama digunakan nelayan.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Dewan Penasihat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Laksamana TNI Purn Tedjo Edhy Purdjiatno.
"Bisa jadi, karena cantrang ini digunakan nelayan cukup lama, kenapa, bagaimana ini, harus kita cari solusinya," kata Tedjo di Jalan Kemang Selatan, Jakarta Selatan, Selasa (19/3/2019).
Saat ini pemerintah melalui Menteri Susi Pudjiastuti melarang penggunaan alat tangkap cantrang karena dinilai merusak ekosistem laut.
Larangan penggunaan cantrang itu tercantum dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2 Tahun 2015. Namun, larangan itu sempat ditunda pelaksanaannya atas dasar nelayan kepada Ombudsman hingga waktu yang tidak ditentukan.
Pelarangan cantrang itu kerap mengundang polemik karena banyak nelayan yang masih kebingungan cari pengganti dari alat cantrang yang sudah lama mereka gunakan.
Menurut Tedjo, pemerintah sudah bukan waktunya untuk mengkaji terkait penggunaan cantrang. Ia menilai apabila Prabowo - Sandiaga terpilih, baru pantas jika keduanya akan mengkaji.
"Itu yang belum dikerjakan yang lalu ini coba bagaimana tapi pak Prabowo ini untuk bisa kerjakan setelah dilantik," pungkasnya.
Baca Juga: Punya Pendukung Militan, Prabowo Diyakini Bisa Salip Elektabilitas Jokowi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya