Suara.com - Tim Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mengaku tidak menanggung beban berat menghadapi debat keempat antar capres di Pilpres 2019. Pasalnya, BPN menilai Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menguasai materi dari debat tersebut.
Materi yang akan dibahas dalam debat keempat itu ialah ideologi, pertahanan dan keamanan serta hubungan Internasional. Melihat materi tersebut, Sudirman Said selaku Direktur Materi dan Debat BPN, yakin Prabowo menguasai semua materi yang akan diperdebatkan.
"Kami sebagai tim materi tidak punya masalah yang berarti karena sebetulnya beliau sekarang memang yang menguasai bidang itu," kata Sudirman di Prabowo - Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2019).
Sudirman menjelaskan bahwa Prabowo menguasai satu persatu materi dari debat yang akan diselenggarakan pada 30 Maret mendatang. Untuk materi ideologi, Sudirman tak lagi meragukan kemampuan Prabowo yang begitu gemar membaca banyak buku.
"Pertahanan, keamanan, itu pasti pak Prabowo sangat menguasai. Ideologi, kurang apa bacaannya luar biasa," tuturnya.
Untuk materi pemerintahan, pengalaman Prabowo disebut Sudirman juga tidak sedikit. Terlebih banyak penasehat Prabowo yang berasal dari pemerintahan. Lalu untuk materi lainnya yakni soal politik luar negeri, Prabowo dianggap lebih menguasai ketimbang Capres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi.
"Menurut saya titik lemah dari pemerintahan sekarang karena presiden kita sangat sering absen di forum-forum internasional, sementara pak Prabowo adalah gaya, perilaku, dan juga minatnya luar biasa di bidang itu," ujarnya.
Waktu berlangsungnya debat yang semakin dekat dan jadwal kegiatan Prabowo yang padat, diyakini Sudirman tidak akan membuat pihaknya kewalahan. Meski sibuk, Prabowo dipastikan tetap mengikuti persiapan seperti simulasi tanya jawab.
"Nanti tinggal soal teknis, soal simulasi tanya jawab gitu-gitu. Jadi persiapannya akan sangat ringan Insya Allah, sangat relax," pungkasnya.
Baca Juga: Kubu Prabowo Kirim Surat Keberatan ke KPU soal Metro TV
Berita Terkait
-
Terpopuler: Beda Cara SBY vs Prabowo Tangani Banjir, Medali Emas Indonesia Cetak Rekor
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Prabowo Kembali Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Sumatera Barat
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra