Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) tengah mempertimbangkan usulan pemindahan tanggal pelaksanaan Pemilu 2019 untuk wilayah Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Pasalnya, pada 17 April 2019 bertepatan dengan Hari Raya Rabu Trewa yang dirakayakan oleh masyarakat Flores.
Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan, pihaknya akan melangsungkan rapat dengan pihak terkait guna mempertimbangkan hal tersebut.
“Nah sekarang mau dibahas dengan Kapolri, Panglima, Gubernur, Kapolda, dan ketua partai nasional,” kata Arief di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2019).
Arief menerangkan, waktu pelaksanaan Pemilu 2019 sudah ditentukan secara serentak dan tidak bisa diubah. Namun masyarakat Flores juga sudah mengajukan izin agar pelaksaan hari raya tidak bertepatsn di tanggal 17 April 2019.
Sedikitnya, kata Arief, akan ada 98 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terdampak jika pelaksaan Pemilu digeser dari jadwal yang telah ditentukan.
“Tapi tidak semua Flores, kan yang dilaporkan hanya 98 TPS. Itu masuk dalam wilayah yang ada kegiatan tradisi keagamaan,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Luhut: Jangan Pilih Pemimpin dari Berita Hoaks
-
Mahfud MD: jika Polisi Mundur Dituduh Kriminalisasi Tak Bisa Berantas Hoaks
-
Polri Tegaskan Tak Ada Motif Politik Dalam Pengamanan Pemilu
-
Soal Serangan Siber Rusia dan China, Ini Penjelasan Ketua KPU
-
Masyarakat Diskusi Agama di Ruang Terbuka, Ketua KPU: Ada Bumbu Politiknya
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab