Suara.com - Ratna Sarumpaet, terdakwa kasus penyebaran berita bohong atau hoaks, masih mendekam di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya, sambil menunggu persidangannya rampung. Dalam sel tahanan tersebut, Ratna tinggal bersama empat tahanan lainnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut, seharusnya kapasitas satu sel berisi 14 orang. Tapi, polisi memberikan kelonggaran untuk Ratna agar merasa nyaman.
"Rutan Ibu Ratna ini harusnya berisi 14 orang. Ini Bu Ratna kami kasih kapasitas 5 orang. Sebelahnya 14 orang, ada juga yang 13 orang. Itu sudah longgar," ucap Argo di Polda Metro Jaya, Selasa (2/4/2019).
Dengan begitu, Argo menyebut sel tahanan Ratna sudah layak. Ia mengatakan setiap tahanan dapat beraktifitas seperti biasanya.
"Ruag sel Ibu Ratna layak, bukan kasur di lantai, kami beri ranjang kayu tinggi, karpet, lalu kasur. Bisa beraktifitas, lampu terang, kipas angin ada, baca bisa," tambahnya.
Sebelumnya, Ratna mengakui tidak betah di Rutan Polda Metro Jaya. Hal itu dikatakan Ratna sesaat sebelum menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Ampera, Jakarta Selatan, Selasa (26/3/2019).
"Ya nanti kami coba lagi (ajukan tahanan kota)," ujar Ratna Sarumpaet.
Ia mengatakan, alasan dirinya berkukuh mengajukan status tahanan kota adalah fasilitas di rumah tahanan Polda Metro Jaya yang menurutnya tidak ada ventilasi udara.
"Di sana (rumah tahanan Polda Metro Jaya) susah soalnya tidak ada ventilasi," ujar Ratna Sarumpaet.
Baca Juga: Ma'ruf Amin Dihadang di Madura, TKN: Kubu 02 Terbiasa Intimidatif
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata