Suara.com - Politikus PKS Fahri Hamzah melempar sindiran terhadap kampanye akbar Capres dan Cawapres nomor urut 1 Jokowi – Maruf Amin di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (13/4/2019) sore.
Wakil Ketua DPR RI tersebut menyindir banyaknya artis yang menjadi pengisi acara dalam kampanye bertajuk Konser Putih Bersatu tersebut.
Fahri membandingkan kampanye akbar Capres dan Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno di GBK beberapa waktu, yang hanya membawa dua artis yakni Nisa Sabyan dan Sang Alang.
”500 artis Lawan 2 penyanyi (Nisa sabyan dan sang Alang). 500/2=250. Itulah perbandingan kualitas. Maka kalau mau hitung isi GBK, kali 250 saja,” tulis Fahri Hamzah yang dibubuhkan simbol tertawa di akun Twitternya.
Namun, perbandingan yang dibuat Fahri Hamzah tersebut banyak dikritik oleh warganet.
“Bung @Fahrihamzah, selamat untuk menghibur diri sendiri dan membuat perbandingan sendiri. Berbahagialah, sebelum duka mendatangi,” tulis akun @IrHMFaqih.
“Mumpung masih ada waktu 4 hari buat nyinyir, karena 17 April sore, akan diam membisu selamanya,” kata akun @FirzaHusain.
Sementara akun @BudiWal18287336 menuliskan, “Om jangan sirik om. Om bersyukur om. Syukuri nikmat Allah telah memberikan Presiden 2014-2019 yang mencintai NKRI dan rakyatnya. Membangun program rata dana desa rata. Jangan kufur nikmat om.”
Sedangkan akun @siswosartono menuliskan, ”Bang @Fahrihamzah artinya dari kalangan artis 500 untuk 01 berbanding 2 untuk 02. Belum dari kalangan yang lain bang. Petani 500 berbanding 2. Karyawan/buruh 500 berbanding 2. Guru 500 berbanding 2.”
Baca Juga: Kubu Prabowo Terima Laporan Kecurangan di Belanda dan Arab Saudi
Untuk diketahui, sebanyak 500 artis, musikus, dan budayawan meramaikan kampanye Jokowi – Maruf Amin.
Slank, bersama semua tokoh yang hadir dalam konser itu, membawakan lagu terbarunya yang berjudul "#barengjokowi" yang diciptakan khusus untuk capres nomor urut 01.
Selain Slank, komposer Addie MS juga tampil memandu para peserta yang hadir di "Konser Putih Bersatu" dan menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya".
Kampanye itu juga menghadirkan penampilan kolaborasi dari 100 gitaris Indonesia, seperti Ian Antono, John Paul Ivan, Toto Tewel.
Penyanyi pop kenamaan seperti Trio Glenn Fredly, Tompi, dan Sandy Sandoro juga tampil dengan membawakan lagu "Bagimu Negeri".
Konser tersebut juga melibatkan sejumlah komunitas seperti perkumpulan olahraga skateboard dan surfing atau selancar, pengacara, fotografi-videografi, tukang pijat refleksi, warung tegal, hingga sopir truk.
Berita Terkait
-
Jokowi: Atas Nama Cinta...
-
Dukung Prabowo, Miliuner Muda Erwin Aksa Foto Bareng Pendukung Jokowi
-
Berterima Kasih ke Ketum Parpol, Jokowi Tak Sebut Nama Romahurmuziy
-
Kampanye Jokowi-Maruf Selesai, Massa Mulai Tinggalkan GBK dan Mengaku Puas
-
Demi Jokowi, Anak-anak Punk Asal Surabaya Numpang Mobil Barang ke GBK
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf