Suara.com - Seorang transgender bernama Stefi protes kepada petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di tempatnya menyalurkan hak suara di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Pasalnya, petugas KPPS memanggilnya dengan nama asli.
Aksi protes Stefi pun diunggah dalam akun Instagram @makassar_iinfo. Dalam video tampak Stefi malu-malu saat nama aslinya yakni Rudi dipanggil oleh petugas berkali-kali.
"Nama sehari-hari Stefi, pas dipanggil oleh panitia TPS dengan nama Rudi di KTP-nya, panitia TPS pun kaget dikira bukan dia, ternyata betul," tulis akun itu seperti dikutip Suara.com, Rabu (17/4/2019).
Dalam video, tampak beberapa kali petugas memanggil nama Rudi namun tidak ada satu orang pun yang berdiri. Tak lama kemudian, Stefi pun berdiri mendekati petugas dan mengakui nama aslinya Rudi.
Awalnya petugas pun tak percaya bahwa Stefi memiliki nama asli. Stefi pun sempat protes pasalnya nama aslinya yang dipanggil oleh petugas, bukan nama panggilannya.
Sontak, momen itu pun membuat para pemilih yang berada di lokasi TPS dan para petugas KPPS tertawa. Stefi yang mengenakan baju berwarna putih yang memamerkan bahunya itu pun tampak malu-malu.
Meski demikian, Stefi tetap berusaha percaya diri. Ia pun berjalan sembari melenggokkan tubuhnya menuju ke bilik suara untuk menyalurkan hak suaranya.
Banyak warganet yang ikut berkomentar dengan unggahan ini. Beberapa dari mereka ikut terhibur.
"Rudi aka Stefi hahaha ngakak," kata @novitasari_nana.
Baca Juga: Di Markas Pendukung Makassar, Jokowi Kalah Tipis dengan Prabowo
"Wah Stefi terkenal," ujar @agivaindrastini.
"Lah Stefi ngamuk mau nyoblos," tutur @juwitasintya.
"Ini Stefi saja bisa masa kamu gak bisa nyoblos," ungkap @theresia_megaa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional