Suara.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto menggelar rapat koordinasi khusus (rakorsus) tingkat menteri, membahas permasalahan pasca pemilu.
Wiranto menjelaskan secara umum kondisi pasca-pemilu tetap aman dan damai, tidak terjadi hal yang mengganggu keamanan layaknya sempat dikhawatirkan sejumlah pihak.
"Hari ini kita rapat koordinasi, membahas hal-hal yang sangat penting menyangkut pasca-pemilu," kata Wiranto di Jakarta, Rabu (24/4/2019).
Kesuksesan Pemilu 2019 ini, kata dia, telah mendapat apresiasi dari sejumlah negara sahabat. Adapun dalam proses rekapitulasi suara dilaksanakan, muncul berbagai hoaks dan tudingan adanya kecurangan pemilu.
Wiranto menekankan bahwa aparat kepolisian bersama TNI terus menjaga proses penghitungan suara pemilu oleh KPU agar terlepas dari segala intervensi manapun yang dapat mengganggu aktivitas rekapitulasi suara.
Hal-hal tersebut menjadi pokok pembahasan dalam rakorsus tingkat menteri yang dihadiri Kepala Staf Presiden Moeldoko, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kejaksaan Agung. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional