Suara.com - Aplikasi Google Maps dan Waze dapat digunakan masyarakat Jakarta untuk menentukan rute jalan mereka, menyusul penutupan beberapa ruas jalan di Ibukota karena aksi massa 22 Mei di depan kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum, Jakarta Pusat.
Google Maps menampilkan ikon setop berwarna merah untuk menandakan ruas jalan tersebut tidak bisa dilalui.
Akses ke Jalan MH Thamrin melalui kawasan Menteng sudah ditutup di sepanjang Jalan Imam Bonjol, mulai dari perempatan Jalan Imam Bonjol – Jalan HOS Cokroaminoto.
Sepanjang Jalan MH Thamrin mulai dari Bundaran HI hingga Patung Kuda Arjuna Wijaya ditutup. Sedangkan Jalan Thamrin arah Bundaran Hotel Indonesia ditutup mulai dari depan gedung BPPT.
Jalan Galunggung di sekitar Landmark Tower juga ditutup menurut penanda di aplikasi Google Maps.
Jalan KH Mas Mansyur di dekat Stasiun Karet ditutup. Sepanjang Jalan Tanah Abang IV ditutup hingga pertigaan Jalan Kesehatan.
Sementara di kawasan Tanah Abang, jalan yang ditutup menurut laporan pengguna Google Maps di Jalan Fachrudin, Jalan Cideng Barat, Jalan Jati Baru Raya, Jalan Taman Jatibaru Barat, dan Jalan Taman Jatibaru Timur.
Jalan Jati Baru Raya terus ditutup hingga ke Jalan Slipi dan Jalan KS Tubun.
Baca Juga: 22 Mei Jakarta Mencekam, Pedagang Emas Takut Toko Dijarah
Berita Terkait
-
22 Mei Jakarta Mencekam, Pedagang Emas Takut Toko Dijarah
-
Kapolri: Senjata Serbu M4 untuk Tembaki Pendemo 22 Mei
-
Usut Korban Tewas Tertembak, Pendemo 22 Mei Desak Bentuk Tim Pencari Fakta
-
Anies Klaim 6 Tewas saat Demo Rusuh Bawaslu, Mabes Polri: Belum Dibenarkan
-
Wiranto: Cegah Hoaks dan Provokasi Pemerintah Batasi Akses Media Sosial
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Pemerintah Dicap Tutup Mata atas Kediktatoran Soeharto, Rezim Nazi Hitler sampai Diungkit, Kenapa?
-
Banyak Siswa SMAN 72 Korban Bom Rakitan Alami Gangguan Pendengaran, 7 Dioperasi karena Luka Parah
-
OTT di Ponorogo, KPK Tangkap Bupati Sugiri Sancoko, Sekda, hingga Adiknya
-
Istana Buka Suara Soal Pro dan Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan
-
Tiba di KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Bungkam Soal OTT Terkait Jual Beli Jabatan
-
Prabowo Siap Beri 1,4 Juta Hektare Hutan ke Masyarakat Adat, Menhut Raja Juli Ungkap Alasannya!
-
Rezim Bredel Media, Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Berbahaya Bagi Demokrasi dan Kebebasan Pers!
-
OTT Bupati Ponorogo, PDIP Hormati Proses Hukum KPK, Bakal Ambil Keputusan Jika Sudah Tersangka
-
Indonesia Tegaskan Dukung Penuh Inisiatif Brasil untuk Konservasi Hutan Tropis
-
KPK Ngaku Amankan 13 Orang dalam OTT DI Jatim, Termasuk Bupati Ponorogo