Suara.com - Polda Metro Jaya mengungkapkan, kuat dugaan kerusuhan di sejumlah lokasi di Jakarta sudah direncanakan oleh para pelaku yang telah ditangkap.
"Para perusuh ini disuruh atau sudah di-setting," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat memberikan keterangan pers di Jakarta, Rabu (22/5/2019) malam.
Para pelaku, menurut Argo, kebanyakan berasal dari beberapa daerah di Jawa Barat yang telah merencanakan aksi kerusuhan di Jakarta.
"Para tersangka ini kebanyakan dari luar Jakarta, dari Jawa Barat kemudian datang, bertemu beberapa orang di sana, kemudian sedang kita cari siapa orang yang ditemui," ujar Argo.
Setelah berkumpul, para pelaku kemudian bergerak menuju asrama Brimob Petamburan dan melancarkan kericuhan di sana.
Terkait hal ini, Argo memastiakn polisi juga sudah memiliki barang bukti berupa rekaman pertemuan para perencana kerusuhan.
"Kemudian merencanakan menyerang asrama polisi di Petamburan. Ada barang buktinya ada rekamannya, ini sudah di-setting melakukan penyerangan ke polisi," ujarnya.
Baca Juga: RS Tarakan Rawat 151 Korban Bentrokan Kerusuhan 22 Mei
Berita Terkait
-
RS Tarakan Rawat 151 Korban Bentrokan Kerusuhan 22 Mei
-
Polisi Bersenjata Laras Panjang Mulai Tembaki ke Arah Atas Perusuh Bawaslu
-
Korban Kerusuhan Bawaslu: 20 Orang Dibawa ke RS, 1 Hilang Kesadaran
-
Mencekam! Massa di Bawaslu Lempari Petasan dan Rebut Tameng Polisi
-
Ricuh Bawaslu Memanas, Empat Titik Api Berkobar di Thamrin
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU