Suara.com - Putri Amien Rais, Hanum Rais minta maaf ke penyidik setelah diperiksa sebagai saksi kasus hoaks Ratna Sarumpaet di Polda Metro Jaya, Senin (27/5/2019). Maaf itu dalam konteks mau lebaran atau Idul Fitri.
Saat itu Hanum dan Ansufri Idrus Sambo alias Ustaz Sambo diperiksa penyidik dengan kasus berbeda. Hanum diperiksa terkait kasus penyebaran berita bohong atau hoaks atas tersangka Ratna Sarumpaet. Sementara, Sambo diperiksa sebagai saksi kasus dugaan makar Eggi Sudjana.
Melalui akun Twitternya @hanumrais, ia bercerita soal pemeriksaan kemarin. Ruang pemeriksaan keduanya pun bersebelahan.
"Kemarin saya, ustaz Sambo, mas @AdhieMassardi dan masih banyak lagi pada bersebelah-belahan ruang diperiksa," cuit Hanum.
Hanum pun juga teringat pesan dari sang ayah, yakni Amien Rais. Hanum pun sempat bermaaf-maafan dengan pihak penyidik dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri.
"Ikhas ikhas sabar sabar ya Num, kata Bapak. Ya Pak, pas pamit jam 9 kami sempatkan bermohon maaf lahir batin dengan bapak-bapak penyidik. Menyambut suasana lebaran," paparnya.
Sebelumnya, Hanum Rais, putri Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais telah diperiksa penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, pada Senin (27/5/2019) kemarin. Hampir 10 jam Hanum diperiksa terkait kasus penyebaran berita bohong atau hoaks atas tersangka Ratna Sarumpaet
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisiaris Besar Polisi Argo Yuwono mengatakan pemeriksaan terhadap Hanum merupakan pengembangan kasus.
“Ya HR (Hanum Rais) kita periksa berkaitan dengan pernyataan dia. Ya pengembangan kasus,” kata Argo saat dikonfirmasi, Selasa (28/5/2019).
Baca Juga: Hanum Rais Diperiksa Kasus Hoaks Ratna, Polisi: Pengembangan Kasus
Berita Terkait
-
Ratna Sarumpaet Dituntut 6 Tahun Bui karena Intelektual Tapi Sebar Hoaks
-
Tuntutan 6 Tahun Penjara Dianggap Tak Adil, Ratna Akan Ajukan Pledoi
-
Sempat Berdebat, JPU Berkukuh Ratna Sarumpaet Harus Dipenjara 6 Tahun
-
Kasusnya Dikembangkan Polisi, Ratna Sarumpaet Mengaku Stres
-
Tak Merasa Buat Onar, Ratna Sarumpaet: Keonara Itu yang di Petamburan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar