"Di counter 26 ditolak dengan alasan tidak melalui web check-in, di customer service ditolak dengan alasan terlambat check-in," tulis Chozin.
Chozin kemudian diantarkan menuju counter 15 untuk bertemu dengan supervisor Lion Air.
Namun, jawaban yang diberikan lagi-lagi tetap sama, yaitu Chozin dianggap terlambat melakukan check-in.
"Saya nggak tahu itu supervisor atau bukan. Tapi customer service bilang itu atasannya," imbuhnya.
Diketahui akhirnya Chozin terpaksa berangkat dengan maskapai lain pada hari yang sama.
"Lion Air salah? Yang kuasa tak pernah salah bukan? Yang salah saya, kenapa masih mau terbang dengan Lion Air. Semoga bisa segera bertaubat dan menempuh jalan penerbangan yang diridhoi Tuhan, yang Maha Kuasa. Selesai," tutup Chozin.
Pihak maskapai Lion Air akhirnya angkat bicara terkait permasalah yang menimpa penumpang pesawat tersebut.
"Saat ini kami sedang melangsungkan penyidikan dan investigasi atas apa yang terjadi di penerbangan JT-616 pada 2 Juni 2019 sebagaimana informasi yang beredar," ungkap Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic of Lion Air dalam sebuah pernyataan.
Danang berterima kasih atas informasi dan keluhan yang disampaikan oleh penumpang pesawat.
Baca Juga: Bayar Rp 10 Juta, Keluarga Syok Jenazah Aqila Tak Ada di Pesawat Lion Air
Tidak ketinggalam, Lion Air Group meminta maaf atas kejadian yang dialami calon penumpang pesawat.
"Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh salah satu penumpang. Lion Air berupaya dan berkomintmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan senantiasa mengutamakan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan (safety first)," imbuhnya.
Danang kembali menjelaskan bahwa penerbangan JT-616 sudah dipersiapkan mulai dari unit pengendali operasional penerbangan, teknisi, awak pesawat, pesawat hingga penanganan pelaporan (check-in) penumpang agar pesawat tiba tepat waktu.
Lion Air JT-616 sendiri berangkat tepat waktu pada pukul 10.00 WIB dan mendarat di Pangkalpinang jam 11.10 WIB.
Pesawat Boeing 737-800 NG registrasi PK-LKW ini sendiri memiliki kapasitas sebanyak 189 kursi kelas ekonomi untuk penumpang.
"Dalam penerbangan ini, Lion Air membawa tujuh awak pesawat serta 180 penumpang dewasa (adult), delapan penumpang kategori anak-anak (child) dan dua bayi (infant). Menurut data reservasi (pembukuan), penerbangan JT-616 akan membawa 181 penumpang dewasa," tuturnya.
Berita Terkait
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Bukan Sekadar Tren Viral: Memahami Kekuatan Pop Culture di Era Digital
-
Viral di Medsos, Purbaya Bantah Bantuan Bencana Sumatra dari Luar Negeri Kena Pajak
-
5 Alternatif Tempat Wisata Bali Viral selain Taman Wisata Luih, Hidden Gem yang Eksotik!
-
Viral Karakter Kartun Editan AI 'Buka Suara': Kritik Kebijakan saat Banjir Sumatra
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka