Suara.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengajak gubernur dan wakil gubernur dari tiga daerah yakni, Maluku, Maluku Utara dan Lampung mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (12/6/2019) siang.
Pimpinan daerah yang diajak ke KPK ialah Gubernur Maluku Murad Ismail dan Wakil Gubernur Barnabas Orno, Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba dan Wakil Gunernur alyasin Ali dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Wakil Gubernur Chusnunia.
Tjahjo menyebut kedatangannya ke KPK, untuk mendapatkan masukan dari pimpinan KPK terkait pencegahan korupsi. Dalam agenda tersebut, Tjahjo mengaku membicarakan visi pencegahan korupsi bersama tiga daerah tersebut usai dilantik sebagai gubermur dan wakil gubernur periode 2019-2024, oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka.
"Hari ini adalah pelantikan Gubernur terakhir hasil Pilkada yaitu Lampung. Kemudian kemarin Maluku dan Maluku Utara. Seperti biasa setelah dilantik kan kita ajak ke KPK untuk berdiskusi dan berdialog yang berkaitan strategi pencegahan korupsi," kata Tjahjo di Lobi Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (12/6/2019).
Menurut Tjahjo, ketiga kepala daerah Lampung, Maluku dan Maluku Utara yang terakhir dilantik Jokowi. Sehingga, sudah semua Gubernur dan Wakil Gubernur seluruh Indonesia periode 2019-2024 telah dilantik dan mulai menjalankan tugasnya untuk memajukan daerahnya masing-masing.
"Selesai sudah semua gubernur dan yang sudah dilantik langsung dibawa berdialog berdiskusi. Agar ada satu pandangan, satu visi untuk pencegahan masalah korupsi," tutup Tjahjo.
Berita Terkait
- 
            
              Pansel Capim KPK Gelar Pertemuan dengan Pimpinan KPK
 - 
            
              Terseret Kasus BLBI, Pengacara Sebut Status Tersangka Sjamsul Janggal
 - 
            
              KPK akan Ungkap Asal Usul Uang Sitaan di Laci Kerja Menag di Pengadilan
 - 
            
              KPK akan Hadirkan Menag Lukman Jadi Saksi Sidang 2 Penyuap Romahurmuziy
 - 
            
              KPK Terima 94 Laporan Gratifikasi Selama Lebaran 2019
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Kemenkeu: Pertumbuhan Ekonomi Butuh Ekosistem Bisnis yang Kolaboratif dan Berorientasi Inovasi
 - 
            
              Usulan Gelar Pahlawan Bagi Soeharto Dianggap Mengerikan, Mengapa?
 - 
            
              Prabowo Setuju Rp5 Triliun untuk KAI Tambah Gerbong KRL Baru: untuk Rakyat Banyak Saya Tidak Ragu!
 - 
            
              Hadapi Musim Hujan, Pramono Pastikan Banjir Jakarta Bisa Surut Kurang dari 24 Jam
 - 
            
              Detik-detik Kecelakaan KA Bangunkarta di Prambanan Sleman: Tiga Orang Tewas
 - 
            
              Soal Polemik Whoosh, Puan: Jangan Terjadi Kerugian Negara Berlarut-larut
 - 
            
              Kena OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Masih Jalani Pemeriksaan di Gedung KPK
 - 
            
              Penguasa Orba Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan, Puan Maharani Ungkit Rekam Jejak Soeharto, Mengapa?
 - 
            
              Projo Siap Hapus Logo Jokowi, Gibran Santai: Itu Keputusan Tepat
 - 
            
              Geger Gubernur Riau Kena OTT KPK, Puan Maharani Beri Peringatan Keras: Semua Mawas Diri