Suara.com - PCINU Amerika Akhmad Sahal alias Gus Sahal menantang Wakil Sekretaris Jenderal MUI Ustaz Tengku Zulkarnain membaca kitab Arab.
Tantangan tersebut dilayangkan Gus Sahal setelah dirinya dituding membenci Arab oleh Tengku Zul melalui cuitan di akun @ustadtengkuzul.
Menurut Tengku Zul, Gus Sahal mengklaim nama-nama hari berasal dari bahasa Yahudi karena saking bencinya dengan Arab.
"Saking bencinya Akhmad Sahal dan Faizal Assegaf dengan Arab, sampai berani membuat teori baru bahwa nama-nama hari yang jelas diambil dari bahasa Melayu (yang diserap dari bahasa Arab), mereka klaim berasal dari bahasa YAHUDI. Kalian tidak malu kah? Silakan yang linguist beri pelajaran," cuit Tengku Zul seperti dikutip SUARA.com, Rabu (19/6/2019).
Kicauan tersebut bikin gerah Gus Sahal. Dia bukan melontarkan tantangan kepada sosok yang dipanggilnya 'Ayah Naen' itu untuk lomba membaca kitab Arab.
"Saya nggak anti-Arab. Sejak kecil saya belajar kitab-kitab Arab. Ayah Naen berani lomba baca kitab Arab dengan saya?" kicau Gus Sahal melalui akun Twitter @sahaL_AS.
Menurut Gus Sahal, dirinya hanya anti-'kemarab'. Gus Sahal mendefinisikan 'kemarab' sebagai orang bukan Arab yang mengenakan kostum Arab dan merasa lebih Arab ketimbang Arab.
"Saya hanya anti-kemarab: orang bukan Arab yang ke mana-mana gedombyang-gedombyong pake kostum Arab, cupet pengetahuannya tentang Arab, tapi lebih Arab dari Arab," cuit Gus Sahal.
'Twitwar' Gus Sahal dan Tengku Zul berawal dari cuitan Ustaz Tengku Zulkarnain melalui akun jejaring sosial Twitter @ustadtengkuzul yang mengklaim bahwa nama-nama hari di Indonesia berasal dari bahasa Arab.
Baca Juga: Twitwar Sengit Ustaz Tengku Zul vs Gus Sahal Gara-gara Nama Hari
"Wahai para anti-Arab dan anti-Islam. Apakah kalian tidak berpikir bahwa nama 7 hari dalam hidupmu itu asal Arab semua, 'Ahad, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jum'at, Sabtu?' Mau kalian ganti jadi, "Wereng, Virus, Lem Kambing, Tuak, Mabok, Utang, Bloon! Gitu? Maaf kami waras!" kicau Tengku Zul, Senin (17/6/2019).
Cuitan Tengku Zul tersebut ditanggapi dan di-retweet oleh Gus Sahal melalui akun Twitter miliknya @sahaL_AS. Dia menyebut Ustaz Tengku Zul bersikap sok tahu dan salah.
Menurut Gus Sahal, dari 7 nama hari dalam bahasa Arah, 5 di antaranya berasal dari Yahudi. Dari bahasa Ibrani, nama itu diserap ke bahasa Arab.
"Ayah Naen sok tahu, ngegas tapi salah. Dari nama 7 hari Arab, 5 berasal dari Yahudi. Dari Hebrew yang diserap ke Arab: Yom shni (hari senin), Shlishi, Ravi'i, Khamishi, Sabat. Satu berasal dari Arab pra-Islam: Ahad. Yang betul-betul berasal dari Islam hanya satu, yakni Jumat," cuit Gus Sahal sepert dikutip SUARA.com.
Berita Terkait
-
Tak Seperti Poconggg, Ini Alasan Raditya Dika Tinggalkan Twitter
-
Dianggap Rasis Setelah Unggah Foto Sepatu, Bella Hadid Minta Maaf
-
Twitwar Sengit Ustaz Tengku Zul vs Gus Sahal Gara-gara Nama Hari
-
Diam-diam Twitter Uji Coba Fitur Baru, Ini Fungsinya
-
Ibu Syok Temukan 4 Pak Kondom di Dompet Anak, Langsung Diiris!
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Teka-teki Menko Polkam Baru: Nama Mahfud MD hingga Letjen Purn. Djamari Chaniago Mencuat
-
Tokoh Senior PPP Bongkar Kelompok 'Lima Serangkai' di Balik Kudeta Suharso Monoarfa
-
Pemerintah Pastikan Pajak UMKM Tetap 0,5 Persen, Cak Imin: Harus Diterapkan Selamanya
-
Timeline Lengkap Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN: Direncanakan 2 Bulan, Berakhir Gagal Total
-
APBD untuk Ciptakan Lapangan Kerja, Pemprov DKI Diingatkan Prioritaskan Warga KTP Jakarta
-
Protes Tanggul Viral, KTP Nelayan Cilincing Bakal Dicek, Wamen KKP: Mana Pendatang, Mana Warga Asli
-
Pengamat: Dulu Arab Spring Kini Asian Blitzer, Serangan Kilat Bertenaga AI Ancam Rezim Prabowo
-
Surat Terbuka Susi Pudjiastuti untuk Prabowo Soal Tambang Nikel Raja Ampat: Mohon Hentikan, Pak...
-
Beredar Surat Pernyataan Makan Bergizi Gratis, Orangtua Disuruh Tanggung Risiko Keracunan
-
Digugat di MK, Benarkah Kolom Agama di KTP dan KK akan Dihapus?