Suara.com - Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) ditutup oleh pihak kepolisian jelang penetapan capres dan cawapres pemenang Pilpres 2019 pada Minggu (30/6/2019) sore nanti pukul 15.30 WIB.
Pantauan Suara.com di lokasi sekitar pukul 09.00 WIB, area depan kantor KPU sudah disterilkan oleh polisi. Lalu lintas ditutup dari kedua arah, baik dari Menteng menuju Bundaran HI ataupun sebaliknya.
Pemasangan beton pembatas jalan dan kawat berduri ini sebagai pengalihan arus lalu lintas Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, dan telah di pasang sejak Sabtu malam pukul 21.00 WIB hingga waktu yang belum ditentukan.
Sejumlah bus hingga kendaraan taktis seperti water cannon, barakuda, serta mobil barrier tampak sudah siaga di depan KPU.
Di pintu masuk, setiap orang akan diperiksa petugas sebanyak tiga kali melalui metal detector.
Diketahui, rapat pleno terbuka penetapan pasangan capres dan cawapres terpilih akan digelar pada Minggu (30/6/2019) mulai pukul 15.30 WIB di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.
Penetapan calon terpilih ini menindaklanjuti putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres 2019 yang diajukan Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto- Sandiaga Uno.
Dengan demikian, pasangan Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin akan dinyatakan sebagai pasangan capres dan cawapres terpilih.
Baca Juga: Jelang Penetapan Capres-Cawapres, Polisi Pasang Kawat Berduri di KPU
Berita Terkait
-
AHY Ucapkan Selamat ke Jokowi dan Apresiasi Prabowo
-
Jelang Penetapan Capres-Cawapres, Polisi Pasang Kawat Berduri di KPU
-
Penetapan Presiden, KPU: Kubu Prabowo Belum Berikan Nama Perwakilannya
-
Jelang Pleno Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Gedung KPU Sepi
-
Akhir Indonesia Adil dan Makmur, Prabowo Bertemu Partai Koalisi
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan
-
21 Tahun Terganjal! Eva Sundari Soroti 'Gangguan' DPR pada Pengesahan RUU PPRT: Aneh!
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Jejak Hitam Eks Sekretaris MA Nurhadi: Cuci Uang Rp308 M, Beli Vila-Kebun Sawit Atas Nama Orang Lain
-
Jaksa KPK Ungkap Pertarungan Gengsi dengan Penasihat Hukum di Kasus Hasto Kristiyanto
-
Sebut Indonesia Darurat Bullying, Puan Siapkan Panggilan Menteri dan Tim Psikolog
-
Pembahasan KUHAP Diperkarakan ke MKD, Puan Sebut DPR Sudah Libatkan Banyak Pihak: Prosesnya Panjang
-
Adies Kadir Mulai Aktif Lagi, Puan Bilang DPR Tak Perlu 'Woro-woro'