Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Eriko Sutarduga mengklaim partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri tidak pernah meminta jatah kursi menteri di Kabinet Indonesia Kerja jilid II kepada Presiden, meski Joko Widodo (Jokowi) adalah kader mereka.
Eriko menuturkan, PDI Perjuangan pasti akan mendapatkan kursi menteri dengan sendirinya dari presiden Jokowi, mengingat PDIP merupakan partai pengusung yang mendapatkan perolehan suara terbesar di DPR.
"PDI Perjuangan tidak pernah meminta, belum pernah setahu saya dari saya masuk di PDI Pejuangan namanya PDI Pejuangan meminta, tetapi tidak harus namanya meminta, pasti akan diberikan yang terbaik," kata Eriko saat ditemui di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/6/2019).
Lebih lanjut, keputusan penunjukkan menteri sepenuhnya diserahkan kepada Jokowi seperti halnya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjuk Jokowi sebagai kader terbaiknya untuk maju di Pemilihan Presiden.
"Sama juga seperti ibu ketua umum kami punya satu sikap yang memang memberikan hak sepenuhnya kepada beliau, biarlah nanti dua tokoh besar ini memutuskan siapapun atau berapa orang (dari PDIP)," tegasnya.
Presiden Jokowi dikabarkan akan melakukan perombakan atau reshuffle jajaran kabinet setelah dilantik sebagai presiden terpilih pada 20 Oktober 2019 mendatang.
Beberapa partai seperti Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasdem secara terang-terangan sudah menyatakan ingin meminta jatah kursi di Kabinet Indonesia Kerja jilid II kepada Jokowi.
Berita Terkait
-
Jokowi Ingin Bentuk Kabinet Milenial, PDIP: 50 Tahun Juga Masih Muda
-
Prabowo - Jokowi Bertemu Juli Ini, PDIP: Mereka Dua Sahabat
-
PDIP Pastikan Jokowi dan Prabowo Bertemu Juli Ini
-
Nasdem Minta Jatah 11 Menteri, PDIP: Tak Perlu Ada Klaim Seperti Itu
-
Jakarta Darurat Polusi, PDIP Dukung Anies Ubah Aturan Jokowi Terkait PNS
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
Terkini
-
Orang yang Memecatnya Kini Diangkat Menko Polkam, Bukti Prabowo Tak Dendam ke Djamari Chaniago?
-
Dampingi Wapres Gibran ke Papua, Wamendagri Ribka Akan Segera Tindak Lanjuti Hasil Kunjungan
-
Menteri HAM Sebut Mudah Temukan 3 Mahasiswa Hilang dengan CCTV, DPR: Kalau Gampang Laksanakan Dong!
-
Update Orang Hilang Peristiwa Agustus: Satu Telah Ditemukan, Dua Belum Kembali!
-
Sebut Geng Solo Virus di Kabinet, Soenarko : Keluarkan Menteri Diduga Korupsi dan Orang Jokowi
-
Mendesak Reformasi Polri, Peluang Anak Buah Prabowo Naik Pangkat Terbuka? Ini Kata Pengamat!
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor