Suara.com - Sekitar 241 pencari suaka yang tinggal di atas trotoar sepanjang Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat mengaku bahwa saat ini sangat membutuhkan bantuan berupa air minum.
Omidullah Moqori yang merupakan seorang pengungsi asal Afghanistan mengatakan bahwa selama ini bantuan makanan dan minuman berasal dari suka rela masyarakat yang sedang lewat di Jalan Kebon Sirih tersebut.
“Makanan dan minuman dari warga saja yang lewat sini mereka beri kami,” katanya saat ditemui di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, bantuan makanan dan minuman selama ini tidak seimbang, karena mereka tidak hanya membutuhkan air minum ketika sedang makan saja.
“Kurang sekali karena biasanya yang datang hanya air minum gelas dan itu hanya cukup untuk makan,” ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Rasyid seorang anak berusia 9 tahun. Rasyid mengatakan bahwa dirinya sering kehausan dan tidak mampu membeli air minum karena tidak mempunyai uang.
“Saya haus, kak. Tadi ada air minum datang dari bantuan tapi saya tidak dapat,” katanya.
Sepanjang Selasa (9/7) malam, ada sekitar 220 nasi bungkus dan 6 kardus air minum gelas yang datang dari para sukarelawan. Para donatur tersebut mengaku tidak tega melihat keadaan mereka yang tidur di pinggir jalan, bahkan harus berbagi tempat dengan ratusan pengungsi lainnya.
“Ini hanya sebagian kecil bantuan untuk mereka. Banyak anak kecil juga mungkin mereka kelaparan,” kata salah seorang donatur asal Jalan Matraman, Jakarta.
Baca Juga: Pencari Suaka di Trotoar Kebon Sirih Senang akan Dipindah ke Islamic Center
Rencananya pada hari ini, Rabu (10/7), para pencari suaka tersebut akan dipindahkan untuk sementara ke Islamic Centre, Jakarta Utara. Hal tersebut dikatakan oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi setelah ia meninjau lokasi pengungsian. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
Terkini
-
Hidup di Balik Tanggul Luat Raksasa: Kisah Warga Tambakrejo Membangun Harapan dari Akar Mangrove
-
Gaduh Internal Gerindra, Ini 4 Alasan Kader Daerah Tolak Keras Budi Arie
-
TB Hasanuddin: Larangan Polisi Duduki Jabatan Sipil Sudah Jelas, Tapi Pemerintah Tak Pernah Jalankan
-
Status Firli Bahuri Jadi 'Senjata', Keyakinan Roy Suryo Cs Tak Ditahan di Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Jamin Profesionalisme, Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Tak Ditahan Usai Diperiksa 9 Jam
-
BPJS Ketenagakerjaan Gelar Diskusi Panel: Perkuat Transparansi Pengelolaan Dana Jaminan Sosial
-
Prabowo Dengar, Alasan Kader Gerindra Menjerit Tolak Budi Arie
-
Yusril Beberkan Rencana 'Pemutihan' Nama Baik Napi, Ini Beda Rehabilitasi dan Hapus Pidana
-
Transjakarta Belum Bisa PHK Karyawan Terduga Pelaku Pelecehan, Tunggu Bukti Baru
-
Geledah Dinas Pendidikan Riau, KPK Cari Jejak Bukti Korupsi di Balik Kasus Pemerasan Gubernur