Suara.com - Sebanyak 5 stasiun KRL tidak lagi melayani pembelian tiket Commuter Line dengan tunai. Calon penumpang harus mempunyai e-money atau uang elektronik.
PT Kereta Commuter Indonesia mulai mewajibkan pembayaran tarif dengan kartu multitrip (KMT) dan uang elektronik dari perbankan per 1 Agustus 2019.
“Lima stasiun tersebut merupakan stasiun dengan proporsi pengguna Kartu Multi Trip (KMT) maupun kartu uang elektronik bank tertinggi, di antaranya Stasiun Sudirman, Stasiun Palmerah, Stasiun Cikini, Stasiun Universitas Indonesia, dan Stasiun Taman Kota,” kata Vice President Corporate Communication PT Kereta Commuter Indonesia Anne Purba dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Penggunaan KMT di Stasiun Sudirman misalnya telah mencapai 90 persen, di Stasiun UI, Palmerah, dan Cikini jumlahnya mendekati 80 persen dan di Stasiun Taman Kota mencapai hampir 60 persen.
“Program ini merupakan bentuk dukungan PT KCI terhadap program pemerintah dan Bank Indonesia untuk mendorong terciptanya cash-less society atau masyarakat yang bertransaksi tanpa uang tunai,” katanya.
Program ini juga untuk mengoptimalkan layanan di lima stasiun tersebut, agar sesuai dengan karakter pengguna yang semakin banyak menggunakan KMT. Selain itu, KMT saat ini juga bisa didapatkan dengan harga lebih murah yaitu Rp30.000, sudah termasuk saldo Rp10.000.
Para pengguna KRL yang memiliki KMT maupun kartu uang elektronik bank (Mandiri E-Money, BNI Tap Cash, BRI Brizzi, dan Flazz BCA) tetap dapat menggunakan kartu seperti biasa di lima stasiun tersebut tanpa ada perubahan ketentuan apapun.
Bagi pengguna Tiket Harian Berjaminan Pergi Pulang (THB PP), tetap dapat keluar dari lima stasiun ini dan kemudian naik KRL kembali asalkan sesuai dengan relasi stasiun pergi-pulangnya.
Bagi pengguna THB sekali perjalanan, hanya dapat keluar di lima stasiun tersebut, namun tidak dapat melakukan pembelian THB, isi ulang relasi, refund jaminan kartu, dan tidak dapat melakukan tap in. Bagi pengguna yang hendak naik KRL dengan THB, bisa menggunakan stasiun-stasiun terdekat yang letaknya sebelum maupun sesudah lima stasiun tersebut.
Baca Juga: 1 Agustus, Naik Commuter Line dari Taman Kota Tak Bisa Beli Tiket Tunai
Selama bulan pertama penerapan kebijakan ini, bila ada pengguna yang kesulitan dapat menghubungi petugas layanan di lima stasiun tersebut untuk kemudian dapat dibantu petugas.
Sampai 1 Agustus 2019 nanti, PT KCI terus melakukan sosialisasi baik melalui media sosial resmi Twitter @commuterline, Instagram @commuterline, Facebook Commuter Line, dan juga Call Center (021)121.
Selain melalui media digital tersebut, sosialisasi juga dilakukan melalui pemasangan banner dan poster yang dipasang di lima stasiun khusus KMT, informasi yang disampaikan oleh Petugas Pelayanan KRL (PPK) di dalam KRL, petugas announcer di stasiun, serta melalui Passanger Information Display (PID) yang ada di dalam KRL.
“Sosialisasi dan edukasi terus dilakukan sehingga seluruh pengguna jasa KRL Commuter Line dapat memahami dan mengerti tentang ketentuan yang berlaku,” katanya.
Berita Terkait
-
1 Agustus, Naik Commuter Line dari Taman Kota Tak Bisa Beli Tiket Tunai
-
KCI Cari Pelaku Pelemparan Batu ke Gerbong KRL Rangkasbitung - Tanah Abang
-
Merantau ke Jakarta, Rusli Pulang ke Sukabumi dalam Kondisi Tewas Terpotong
-
Libur Lebaran, Penumpang KRL Tembus 1,4 Juta Orang
-
Usai Rusuh, Pengguna KRL Kini Bisa Gunakan Stasiun Tanah Abang - Palmerah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis