Suara.com - Pasangan transgender pertama menikah di Kuba minggu ini, di negara kepulauan di mana kelompok minoritas seksual telah lama mengalami diskriminasi.
Tetapi pasangan itu harus mendaftarkan pernikahannya di kantor catatan sipil, menurut jenis kelamin resmi yang terdapat di dokumen identitas mereka.
"Tindakan hukum ini tidak melanggar hukum Kuba karena mengenai dua orang yang jenis kelaminnya terdaftar secara hukum sebagai perempuan dan laki-laki, meskipun itu tidak sesuai dengan identitas gender kedua mempelai, Ramses dan Dunia," kata pusat pendidikan seks nasional negara (CENESEX,) yang dikelola oleh Mariela Castro, seorang juru kampanye hak-hak LGBT dan putri mantan presiden Raul Castro.
Ramses, seorang pria transgender, dan Dunia, seorang wanita transgender, menikah hari Selasa (16/7) di Istana Pernikahan San Francisco de Paula, Havana, yang dijalankan oleh kementerian kehakiman.
Pasangan itu sebelumnya menghadapi rintangan dalam rencana pernikahan mereka, tetapi CENESEX memberi mereka bantuan hukum, terutama menjelaskan bahwa tidak ada persyaratan hukum di dokumen identifikasi mereka untuk berpakaian sesuai jenis kelamin pada upacara itu.
Keduanya masing-masing sedang menunggu operasi penggantian kelamin yang gratis di Kuba.
Setelah revolusi komunis Fidel Castro tahun 1959, kelompok minoritas seksual dianggap nista dan homoseksual dilecehkan, atau bahkan dikirim ke kamp "pendidikan ulang".
Mereka merasa terpinggirkan dan tidak mendapat kesempatan untuk bekerja di pemerintahan. Kemudian Castro meminta maaf atas kebijakan yang dibuatnya itu.
Sumber: VOA Indonesia
Baca Juga: Bikin Geger, Cucu Konglomerat Amerika Nikah Sesama Jenis dengan Transgender
Berita Terkait
-
Bikin Geger, Cucu Konglomerat Amerika Nikah Sesama Jenis dengan Transgender
-
Jadi Transgender, Saudara Kembar Ini Kompak Ganti Jenis Kelamin
-
Geger Waria Masuk Kementerian, Begini Jawaban PM Malaysia Mahathir
-
Dilarang Ayah Ganti Kelamin, Pria 21 Tahun Nekat Bunuh Diri
-
Syok Tahu Pacarnya Ternyata Dulu Laki-Laki, Dokter Nekat Lakukan Mutilasi
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
Terkini
-
Ketakutan! Ledakan Dahsyat di SPBU Kemanggisan Jakbar Bikin Warga Kocar-kacir
-
Pengendara Mobil Gratis Masuk Tol KATARAJA, Catat Harinya!
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, ICJR Desak Polisi Sita Aset untuk Ganti Rugi Korban, Bukan Sekadar Bukti
-
Duar! Detik-detik Mengerikan Truk Tangki BBM Terbakar di SPBU Kemanggisan Jakbar, Apa Pemicunya?
-
Bantah Harga Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Begini Kata Pasar Jaya
-
Pede Sosok "Bapak J" Mudahkan Kader Lolos ke Senayan, PSI: Sekurangnya Posisi 5 Besar
-
Wacana 'Reset Indonesia' Menggema, Optimisme Kalahkan Skenario Prabowo-Gibran Dua Periode
-
Ketar-ketir, Pedagang Kaget Dengar Harga Sewa Kios jadi Selangit usai Pasar Pramuka Direvitalisasi
-
Pemfitnah JK Masih Licin, Kejagung Ogah Gubris Desakan Roy Suryo Tetapkan Silfester DPO, Mengapa?
-
Perluas Inklusi Keuangan Daerah, Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Peran TPAKD