Suara.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau BTP alias Ahok, mengakui setelah bebas dari penjara ia justru merasa hidupnya tidak bebas.
Ahok justru berpikir lebih menikmati kehidupannya saat masih menjalani masa tahanan di Mako Brimob Depok.
Melalui video blog yang diunggah di akun YouTube miliknya Panggil Saya BTP, Ahok merasakan banyak perubahan ketika telah bebas dari tahanan. Ia merasa tubuhnya telah bebas, tapi tidak sepenuhnya merasa bebas.
Hal itulah yang membuat Ahok berpikir lebih menikmati kehidupannya terdahulu di tahanan. Meski tidak bebas, namun ia merasa bebas.
"Saya sekarang ini bebas tapi tidak bebas. Kalau dulu di Mako Brimob itu tidak bebas tapi bebas. Lebih enakan mana? Kadang-kadang saya pikir lebih enakan di Mako Brimob," kata Ahok sambil tertawa seperti dikutip Suara.com, Senin (22/7/2019).
Pernyataan Ahok itu langsung disambut gelak tawa oleh para tamu yang hadir dalam acara tersbut.
Selama menjalani masa tahanan, Ahok hidup secara teratur. Setiap hari ia tidur pukul 22.00 WIB dan bangun keesokan paginya pukul 4.00 WIB.
Selain itu, ia juga makan malam terakhir pukul 17.30 WIB dan kembali makan keesokan paginya. Setiap pagi Ahok juga selalu berolahraga sembari berjemur di bawah sinar matahari.
"Kenapa? Pukul 22.00 pasti tidur, pukul 17.30 sudah tak makan, sudah puasa sampai besok pagi. Itu enak tuh. Tiap pagi dikasih jemur kalau nggak mendung, tiap pagi Senin sampai Jumat pasti olahraga," ungkap Ahok.
Baca Juga: PT Pos Bantah Pinjam Duit ke Bank buat Gaji Karyawan dan Mau Bangkrut
Saat makan malam terakhir pukul 17.30 dan mulai tidur pukul 22.00, usus dalam kondisi kosong ketika tidur sehingga terjadi penyerapan yang maksimal. Sementara, ketika ia keluar dari tahanan seringkali Ahok masih makan pukul 22.30.
"Biasa tidur pukul 22.00, ini pukul 22.30 saya masih makan, gimana nggak kacau usus. Kalau di sana kita tidur perut benar-benar kosong, kalau pukul 22.00 nggak tidur, lapar. Jadi kita benar-benar harus tidur pukul 22.00 nanti pukul 4.00 pasti bangun," tutur Ahok.
Untuk diketahui, Ahok sempat divonis dua tahun penjara atas kasus penodaan agama.
Selama menjalani masa tahanan, Ahok mendapatkan tiga kali remisi, yakni remisi sebanyak 15 hari pada Natal 2017, remisi sebanyak 2 bulan pada Agustus 2018 dan remisi Natal 2018.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Dicari Polisi usai Viral, Detik-detik Sopir Brio Kabur Usai Isi Pertalite Rp200 Ribu di SPBU Rempoa
-
Jawab Keraguan Publik, Aqua Rilis Video Animasi Terbentuknya Air Mineral Aqua dari Dalam Tanah
-
Dharma Pongrekun Beberkan Kunci Reformasi Polri Sesungguhnya Terletak pada Kehendak Kepala Negara
-
'Kasusnya Nggak Seram': Jurus Pede Pengacara Jelang Pemeriksaan Perdana Lisa Mariana
-
Pembalap Faryd Sungkar Terseret Kasus TPPU Mantan Sekretaris MA, Apa Perannya?
-
Imbas Konten Dedi Mulyadi, Aqua Didesak Ganti Logo Gunung Jadi Sumur
-
Buru 'Raja Minyak' Riza Chalid, Kejagung Kini 'Sikat' Jaringan Internalnya
-
Getol Bongkar Borok Proyek Whoosh, Siapa Agus Pambagio? Ini Profil dan Pendidikannya
-
Rp14,6 Triliun APBD DKI 'Tidur' di Bank, Anggota DPRD Curiga: Ada Apa?
-
Rapor 1 Tahun Prabowo Versi LSI: Ekonomi Jeblok, 5 Sektor Lain Lolos, Hubungan Internasional Juara