Suara.com - Nama mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok kembali menjadi sorotan publik. Ahok muncul di hadapan publik menerima penghargaan Roosseno Award ke IX.
Roosseno Award adalah penghargaan untuk peneliti dan tokoh Indonesia yang memberi inspirasi atas karya, kegiatan, dan semangat dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, budaya, atau sosial humaniora.
Dalam kesempatan itu, Ahok juga menjelaskan mengenai karier politiknya. Ia juga blak-blakan mengenai rencana reklamasi saat ia menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta melalui video blog di akun YouTube miliknya.
Berikut Suara.com merangkum 5 berita terpopuler sepanjang Senin (22/7/2019) seputar Ahok.
1. Ahok: Enakan di Mako Brimob
Setelah bebas dari penjara Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Ahok merasa hidupnya tidak bebas. Ia berpikir lebih menikmati kehidupannya saat masih menjalani masa tahanan di Mako Brimob.
Ahok merasakan banyak perubahan ketika telah bebas dari tahanan. Ia merasa tubuhnya telah bebas, tapi tidak sepenuhnya merasa bebas.
Simak berita selengkapnya di sini.
2. Ahok Was-was Dikira Anies Kampanye Gubernur Lagi
Secara terbuka, Ahok membongkar rencana reklamasi yang pernah dicetuskan saat ia memimpin Jakarta. Ahok menjelaskan mengenai kontribusi tambahan sebesar 15 persen.
"Kalau nggak minta 15 persen untuk bangun, duit dari mana? Ujung-ujungnya balik lagi. Tapi kalau itu dibangun, misalnya contoh kelas menengah suami-istri," kata Ahok.
Baca Juga: Moeldoko: Ini Negara Kalau Tak Ada Kaum Nasionalis Bisa Ambruk
Ahok menghentikan pembicaraannya sejenak. Ia sempat berkelakar bila penjelasannya mengenai rencana reklamasi dianggap sebagai kampanye menjadi gubernur oleh Gubernur DKI Jakarta saat ini Anies Rasyid Baswedan.
Simak berita selengkapnya di sini.
3. Karier Politik Ahok Selesai!
Ahok menyatakan tidak akan kembali ke dunia politik yang telah membesarkan namanya, meski telah bebas dari jerat hukum kasus penodaan agama.
Sejak bebas pada 24 Januari 2019 lalu, Ahok merasa tidak memiliki harapan untuk kembali ke politik. Ia menyebut status mantan narapidana penodaan agama mematikan karier politiknya.
Simak berita selengkapnya di sini.
4. Merasa Cacat, Ahok Tolak Jabatan Menteri Jokowi
Status mantan narapidana penodaan agama menjadi penghambat bagi Ahok untuk berkarier di dunia politik. Ahok merasa sudah tidak memiliki harapan lagi untuk kembali ke dunia politik, apalagi menjadi pembantu presiden.
Berita Terkait
-
Keluar Penjara Merasa Hidup Tak Bebas, Ahok: Enakan di Mako Brimob
-
Ogah Dilihat Lemah Negara Luar, Istana Siap Ajukan PK soal Karhutla
-
Bongkar soal Reklamasi, Ahok: Nanti Dikira Anies Gue Kampanye Gubernur Lagi
-
PKB Klaim Belum Ajukan Calon Menteri: Hak Prerogratif Jokowi
-
Amien Rais Minta Porsi 55:45, Pendiri PAN: Sekalian Saja Istana Dibagi Dua
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Kaldera Toba Kembali dapat Kartu Hijau UNESCO, Gubernur Bobby Nasution Ajak Terus Jaga Bersama
-
Ngaku Merasa Terhormat Jadi Menteri Keuangan, Kinerja Purbaya Yudhi Sadewa Disorot
-
Pamer ATM Prioritas, Anak Menkeu Purbaya Sebut Ciri Orang Miskin: Rasis & Bermental Pengemis
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi
-
Raffi Ahmad vs Politisi Senayan di Bursa Menpora? Sosok Ini Beri Jawaban
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga