Suara.com - Berbicara tentang destinasi wisata, tentunya tidak melulu berbicara tentang tempat yang telah lama ada dan dikenal secara luas sebagai obyek wisata. Namun, keberadaan fenomena alam yang memikat, tentunya bisa menarik keingintahuan pelancong untuk datang dan berkunjung.
Contoh nyata itu tergambarkan di Jorong Sitingkai, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah Kabupaten Agam Sumatera Barat. Daerah tersebut, dalam beberapa hari terakhir ramai dikunjungi orang dari berbagai daerah bahkan dari mancanegara.
Jorong Sitingkai menjadi buah bibir, lantaran keberadaan bunga bangkai yang mekar sejak Jumat (26/7/2019) lalu. Mekarnya bunga bangkai yang sempurna di antara pepohonan yang masih terjaga keseimbangan habitat alam, menarik perhatian warga untuk berkunjung menyaksikan bunga bangkai besar tersebut.
Setidaknya hal tersebut diakui seorang warga Jorong Sitingkai Heru. Dia mengemukakan, sejak bunga bangkai yang ditemukannya mekar, kini wilayah tersebut menjadi destinasi wisata dadakan.
"Dua hari ini sudah ada sekitar 60an pengunjung yang datang untuk melihat dan mengambil foto bunga bangkai yang sudah mekar," ujarnya saat di konfirmasi Covesia.com-jaringan Suara.com pada Sabtu (27/7/2019) lalu.
Meski begitu, tingginya kesadaran masyarakat untuk menjaga bunga bangkai di wilayah tersebut perlu diacungi jempol. Pihak warga bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bukitinggi sudah memberikan pembatas serta plang imbauan agar tidak mengganggu habitat bunga Bangkai.
"Kita juga mengawasi pengunjung yang datang serta selalu mengingatkan agar tidak menyentuh atau melihat terlalu dekat," lanjut Heru.
Bunga bangkai dengan tinggi lebih kurang 170 centimeter tersebut baru ditemukan seminggu sebelum mekar oleh masyarakat yang hendak ke kebun.
Bunga bangkai yang umumnya memiliki habitat di kawasan hutan Pulau Sumatera, ternyata juga tumbuh di lereng perbukitan kawasan Jorong Sitingkai dengan kuncup yang sudah berukuran besar dan dalam beberapa hari kedepan akan mekar sempurna.
Baca Juga: Tinjau Bunga Bangkai di Jorong Sitingkai, BKSDA: Akan Mekar Empat Hari Lagi
Melihat tumbuhan langka ini warga langsung melaporkan ke pemerintah nagari dan diteruskan ke BKSDA untuk dilakukan pengamanan.
Sebelumnya, BKSDA Resor Bukittinggi melakukan pemantauan di lokasi temuan satu kuncup bunga bangkai di Jorong Sitingkai.
"Kita menindak lanjuti informasi dari masyarakat tentang temuan bunga nangkai hari Sabtu kemarin, dari hasil pemantauan bunga tersebut memiliki tinggi lebih kurang 1,5 meter dan diperkirakan mekar sempurna 4 hari kedepan," ujar Kepala Resor BKSDA Bukittinggi Ciko saat di konfirmasi Covesia.com, beberapa waktu lalu.
Dilanjutkan Ciko, BKSDA akan memberikan perlindungan di sekitar bunga, serta plang peringatan agar tidak diganggu serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar bisa sama-sama menjaga tumbuhan langka tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan