Suara.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengaku sedang mengerjakan perluasan sistem ganjil genap kendaraan di Jakarta. Rencananya, rancangan tersebut akan diselesaikan paling lambat hari Jumat (9/8/2019), pekan ini.
Rencana penyelesaian kajian sistem ganjil genap tersebut diakui Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo molor. Ia sebelumnya diberi target oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk menyelesaikan rancangan sistem tersebut awal pekan ini.
“Ternyata saya kan ini belum selesai untuk kajiannya, saya berharap sih Jumat paling lambat,” ujar Syafrin saat dihubungi, Selasa (6/8/2019).
Dalam kajiannya, Syafrin mengaku sedang membuat berbagai pilihan sebagai alternatif mengenai lokasi jalanan yang akan diberlakukan ganjil genap. Menurutnya kesulitan yang harus dihadapi pihaknya adalah menguji coba satu persatu alternatif pilihan yang ditentukan. Selanjutnya ia akan memilih lokasi yang sesuai dengan kriteria.
“Berbagai skenario itu kita coba simulasikan satu persatu, mana yang paling optimum ditinjau dari dua aspek kinerja traffic dan lingkungan itu yang kita akan pilih,” jelasnya.
Syafrin menyebut tahapan selanjutnya setelah menyelesaikan kajian mengenai rancangan perluasan ganjil genap itu adalah menyerahkannya kepada Anies. Nantinya Anies akan memilih dari berbagai alternatif pilihan itu.
“Saya laporkan kepada pak gubernur untuk beliau memilih, menetapkan alternatif perluasan yang mana,” pungkasnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan mulai menerapkan perluasan wilayah ganjil genap kendaraan bermotor. Rencana tersebut dikatakan akan dilakukan pada 1 September mendatang.
Melalui Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 66 Tahun 2019, peraturan tersebut bertujuan mengendalikan polusi udara di Jakarta. Hal tersebut dikatakan Anies sebagai bentuk partisipasi masyarakat dalam mengembalikan kualitas udara di Jakarta.
Baca Juga: Hoaks, Perluasan Ganjil Genap Dimulai Selasa Ini
Namun Anies belum mau memberikan rincian pelaksanaan perluasan ganjil genap. Menurutnya sampai saat ini pihaknya masih melakukan pengkajian.
Anies menyebut peraturan tersebut akan diterapkan pada 1 September. Mengenai rincian lokasi yang akan diberlakukan ganjil genap akan diumumkan pekan depan.
"Tapi enforcement hampir kita akan lakukan Pada tanggal 1 September. rutenya insyaAllah awal pekan depan kita akan umumkan," jelas Anies.
Berita Terkait
-
Hoaks, Perluasan Ganjil Genap Dimulai Selasa Ini
-
Tunggangan Perdana Menteri Inggris sampai Ganjil Genap Sepeda Motor
-
Ada Wacana Ganjil Genap Motor, Ini Kata Asosiasi Pengemudi Daring
-
Bila Aturan Ganjil Genap Diterapkan untuk Motor, Ini Kata Penggunanya
-
Djarot Tolak Ganjil Genap Diberlakukan untuk Sepeda Motor
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
Terkini
-
HUT ke-80 TNI di Monas, DLH DKI Kerahkan 2.100 Petugas Kebersihan
-
Terima Rp 32 Miliar dari Korupsi Dana Hibah, KPK Sita 6 Aset Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi
-
Blak-blakan! KPK Ungkap Peran Kakak Cak Imin, Khofifah hingga La Nyalla di Kasus Hibah Pokmas Jatim
-
Shopee dan Vidio Hadirkan Fitur Vidio Shopping, Cara Baru Belanja Praktis Sambil Nonton Tayangan
-
PNS DKI Dirikan Toko Mandiri, Komunitas Difabel Makin Pede: Kami Bisa Berdiri di Atas Kaki Sendiri
-
PLTS Terapung Kapasitas 92 MWp di Waduk Saguling Tengah Digarap PLN, Jadi Solusi Energi Bersih
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 3 Oktober 2025: Jawa dan Bali Dominan Berawan
-
KPK: Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Diduga Terima Rp 79,7 Miliar dari Kasus Dana Hibah
-
Mengenal Kapal Flotilla yang Bawa Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Tapi Disergap Tentara Israel
-
Bukan Mengada-Ada, Polisi Ungkap Alasan Kondom Jadi Bukti di Kasus Kematian Arya Daru