Suara.com - Pasukan al-Houthi di Yaman meluncurkan serangan pesawat nirawak ke fasilitas minyak di Shaybah, Arab Saudi, menurut laporan stasiun TV kelompok tersebut, Al Masirah, Sabtu (17/8).
Tidak ada konfirmasi atau pernyataan langsung dari Arab Saudi.
Fasilitas yang menjadi sasaran penyerangan mencakup kilang minyak beserta penyimpanannya, demikian Al Masirah, mengutip juru bicara yang dilansir Reuters. Pihaknya tidak mengungkapkan kapan serangan berlangsung.
Shaybah, yang dioperasikan oleh perusahaan minyak milik negara Arab Saudi ,Aramco, berada di timur kerajaan Saudi di dekat perbatasan Uni Emirat Arab.
Al Houthi, yang menguasai Sanaa dan sebagian besar wilayah padat penduduk lainnya di Yaman, menggencarkan serangan terhadap sasarannya di Arab Saudi dalam beberapa bulan terakhir.
Sebagai balasan, koalisi pimpinan Saudi menargetkan situs militer milik kelompok tersebut, terutama di sekitar Sanaa.
Intensnya serangan memperumit upaya perdamaian yang dipimpin PBB.
Koalisi Muslim Sunni dukungan Barat yang dipimpin Arab Saudi dan Uni Emirat Arab melakukan intervensi di Yaman pada 2015. Mereka berupaya mengembalikan pemerintah Yaman, yang digulingkan dari kekuasaan di Sanaa oleh kelompok al Houthi.
Baca Juga: Kelompok Al Houthi Gempur Bandara Arab Saudi
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
Terkini
-
Jadi Tersangka Ijazah Palsu Jokowi, Rismon Ancam Tuntut Polisi Rp126 Triliun, Apa Pemicunya?
-
Geger Ijazah Jokowi, Rismon Tantang Nyali Publik: Layak Disebut Bangsa Pengecut Jika Takut
-
Rismon Pamer Buku 'Wapres Tak Lulus SMA': Minta Versi Digitalnya Disebarluaskan Gratis!
-
Menteri PPPA Soroti Kasus Gus Elham: Sentuhannya ke Anak Perempuan Bukan Bentuk Kasih Sayang
-
Usai BPKAD, Giliran Dinas Pendidikan Riau Digeledah KPK, Dokumen Apa yang Dicari?
-
Singgung Angka Sakti Presiden, Roy Suryo Minta Prabowo Selamatkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
-
Warga Sudah Resah dan Gelisah, PKS Minta Pramono Tak Gegabah Normalisasi Kali Krukut
-
Insentif Dapur Makan Bergizi Gratis Rp6 Juta per Hari Bukan Anggaran Baru, Ini Penjelasan BGN
-
Selain Nama Baik, Apa Saja yang Dipulihkan Prabowo Lewat Rehabilitasi Dua Guru di Luwu Utara?
-
DPR Apresiasi Rehabilitasi Guru Luwu Utara, Minta Pemerintah Ganti Biaya Hukum