Suara.com - Kelompok al-Houthi Yaman meluncurkan dua serangan drone (pesawat nirawak) ke Bandara Abha di Arab Saudi selatan, menurut pengakuan juru bicara militer kelompok yang berafiliasi dengan Iran tersebut, Kamis (8/8).
Tidak ada konfirmasi langsung dari koalisi pimpinan Saudi, yang memerangi al-Houthi di Yaman.
Informasi di akun Twitter milik Al Masirah TV, yang mengutip juru bicara al-Houthi, Yahya Saria menyebutkan bahwa serangan Bandara Abha menargetkan menara pemantau dan sejumlah lokasi sangat penting lainnya. Stasiun televisi itu juga menambahkan bahwa lalu lintas udara terganggu.
Kelompok al-Houthi, yang menguasai Ibu Kota Yaman, Sanaa, beberapa bulan terakhir menggencarkan serangan mereka ke target-target di Arab Saudi.
Sebagai balasan, koalisi telah menargetkan beberapa basis militer milik kelompok tersebut, terutama di sekitar Sanaa.
Peningkatan kekerasan mengancam kesepakatan yang disponsori oleh PBB soal gencatan senjata dan penarikan pasukan dari Hudaidah. Kota pantai itu telah menjadi pusat peperangan tahun lalu saat koalisi berupaya merebut pelabuhan kota tersebut, yang merupakan jalur utama pasokan kelompok al-Houthi sekaligus tempat yang menjadi gantungan hidup bagi jutaan warga Yaman. (Reuters/Antara)
Berita Terkait
-
Lagi, Bandara Abha Arab Saudi Diserang Drone, 9 Orang Terluka
-
Bandara Abha Arab Saudi Kembali Diserang, 1 Orang Tewas
-
Balas Serangan, Koalisi Pimpinan Arab Saudi Serbu Milisi Houthi di Yaman
-
Bandara Abha di Saudi Dirudal Milisi Pemberontak, WNI Diminta Waspada
-
1.839 WNI di Yaman Gunakan Hak Pilih Pemilu 2019
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal
-
Rakernas PDIP Januari 2026, Hasto: Lingkungan dan Moratorium Hutan Akan Dibahas
-
Kasus Izin Tambang Nikel Konawe Utara Dihentikan, Ini Penjelasan KPK
-
John Kenedy Apresiasi Normalisasi Sungai di Wilayah Bencana, Pemulihan Bisa Lebih Cepat
-
Presiden Buruh: Tidak Masuk Akal Jika Biaya Hidup di Jakarta Lebih Rendah dari Kabupaten Bekasi
-
Kronologi dan 6 Fakta Tenggelamnya Kapal KM Putri Sakinah di Labuan Bajo yang Menjadi Sorotan Dunia
-
KPK Panggil Eks Sekdis Kabupaten Bekasi yang Sempat Diamankan Saat OTT
-
Pramono Anung: Kenaikan UMP Jakarta Tertinggi, Meski Nominalnya Kalah dari UMK Bekasi