Suara.com - Rusdi Kirana ternyata sudah tidak aktif sebagai anggota partai PKB selama 5 tahun sejak 2015. Akhirnya Rusdi Kirana mundur dari Partai PKB.
Hal itu diungkap Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar. Cak Imin menjelaskan Rusdi Kirana sudah sejak 2015 tidak aktif dalam tiap kegiatan partai atau sejak menjabat Duta Besar Indonesia untuk Malaysia.
"Sejak 2015 tidak aktif di partai, begitu dilantik menjadi Dubes tidak ada komunikasi kegiatan," kata Muhaimin di Nusa Dua, Bali, Kamis (22/8/2019).
Menurut dia, Rusdi Kirana sebenarnya sudah lama menyatakan kesibukannya menjadi Dubes Indonesia untuk Malaysia dan tinggal menunggu waktu resmi. Dia menilai tidak mempermasalahkan langkah yang diambil Rusdi karena selama ini tidak ada masalah antara PKB dengan personal Rusdi.
"Tidak berdampak bagi partai karena sudah sejak 2015 tidak aktif di partai," ujarnya.
Selain itu dia mengatakan sikap Rusdi yang tidak aktif di partai, tidak ada kaitannya dengan langkah politik putra Rusdi, Davine Kirana yang bergabung sebagai kader Partai NasDem. Menurut dia, Rusdi tidak aktif di partai sejak 2015 sedangkan Davine bergabung di NasDem tahun 2018.
Sebelumnya, Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Rusdi Kirana mengundurkan diri dari anggota Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Surat pengunduran diri akan dibuat secepat mungkin dalam pekan ini,” ujar Sekretaris Pribadi Rusdi Kirana, Djadjuk Natsir, ketika dikonfirmasi terkait informasi pengunduran diri tersebut, di Kuala Lumpur, Rabu (21/8).
Djadjuk Natsir mengatakan surat pengunduran diri tersebut nanti akan disampaikan kepada Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau pengurus yang lainnya. Menurut Djadjuk, alasan pengunduran diri Rusdi Kirana karena kesibukan sehari-harinya yang semakin meningkat. (Antara)
Baca Juga: Rusdi Kirana Dubes Sekaligus Bos Lion Air Resmi Mundur dari PKB
Berita Terkait
-
Simbol PKB Kini Ada Lebahnya, Begini Penjelasan Cak Imin
-
Muktamar VI PKB, Ma'ruf Amin Ingat saat Jadi Ketua Dewan Syuro Pertama
-
Rusdi Kirana Dubes Sekaligus Bos Lion Air Resmi Mundur dari PKB
-
Muhaimin Iskandar Terpilih Lagi Jadi Ketum DPP PKB Periode 2019-2024
-
Buka Muktamar PKB, Presiden Jokowi Paparkan Fokus Kabinet Kerja Jilid II
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
Terkini
-
Proyek PLTU Kalbar Mangkrak, Negara Rugi Rp1,35 Triliun: Uang Lenyap, Listrik Tak Menyala
-
Warga Papua Sebut PSN sebagai Ekosida: Hutan Kami Mati karena Proyek Serakah Nasional
-
Jorok! Kemenkes Didesak Segera Jatuhi Sanksi RS Cut Meutya usai Viral Kasur Pasien Penuh Belatung
-
5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
-
Refleksi MUI Soal Masa Depan Air di Jakarta: Tak Hanya Menghidupi, Tapi Juga Mempersatukan
-
Teka-teki Kematian Siswi SMK Dikaitkan dengan Keracunan MBG, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Rocky Gerung Curiga Motif Jokowi Temui Prabowo karena Gelisah, Berkaitan Nasib Gibran dan Bobby?
-
Saat Prabowo Ungkap Kerugian Rp300 Triliun, Bahlil Terciduk 'Colek Mesra' Menteri Rosan: Ada Apa?
-
Lewat JAKI Sepi, Warga Jakarta Pilih Curhat Langsung ke Instagram Pramono - Rano
-
Jadi Tersangka Korupsi PLTU Kalbar, Kenapa Adik Jusuf Kalla hingga Eks Direktur PLN Tidak Ditahan?