Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mendapat penghargaan "Kepala Daerah Inovatif 2019", kategori pelayanan masyarakat melalui program Jabar Quick Response (JQR). Penghargaan diberikan oleh Koran Sindo kepada 27 kepala daerah inovatif tahun ini melalui event bertajuk "Malam Penganugerahan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2019", di Kantor Gubernur Sumatera Barat, Kamis (22/8/2019).
Emil, begitu Ridwan Kamil disapa, diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi Sekretariat Daerah Provinsi Jabar, Dudi Sudrajat Abdurachim untuk menerima trofi. Dudi mengatakan, program JQR yang dirilis oleh Gubernur Jabar pada 18 September 2018 ini sudah menjadi wadah bagi lebih puluhan ribu aduan masyarakat yang masuk lewat hotline dan WhatsApp, maupun media sosial Facebook, Instagram, dan Twitter.
"Kami (Jabar) punya inovasi (kategori) pelayanan masyarakat. Setiap hari, (warga) menyampaikan aduan, salah satunya lewat media teknologi informasi," ucap Dudi, di Kantor Gubernur Sumbar, Jalan Jend. Sudirman No. 51, Kota Padang.
"Ini (JQR) menjadi inspirasi bagi kepala daerah di Indonesia karena baru dilakukan, di mana gubernur bisa merespons hal-hal yang masyarakat butuhkan sampai ke tingkat paling ujung," tambahnya.
Hingga 31 Juli 2019, alias 312 hari bekerja, JQR sendiri sudah menerima 57.184 aduan, merespons 34.364 aduan, dan berhasil menindak 404 aduan.
Tentunya tidak semua aduan bisa ditindak. Tujuh lingkup layanan JQR yang terkait sakit dan darurat kesehatan, putus akses pendidikan, kelaparan dan gizi buruk, rumah tidak layak huni yang mengancam jiwa, listrik darurat desa isolir, kebencanaan, dan jembatan darurat, bisa ditindaklanjuti.
Di KDI 2019 sendiri, selain inovasi kategori pelayanan masyarakat, terdapat lima kategori lain, yakni ekonomi dan investasi, sosial budaya, infrastruktur dan pembangunan, tata kelola pemerintahan, serta lingkungan hidup.
Dari 27 kepala daerah, hanya empat gubernur yang menerima penghargaan KDI 2019, termasuk Emil. Menurut Pemimpin Redaksi Koran Sindo, Djaka Susila, KDI 2019 menjadi komitmen Sindo untuk bergandengan tangan bersama kepala daerah demi Indonesia yang maju.
"Saya yakin, kepala daerah di sini (KDI 2019) luar biasa karena inovasinya. Indonesia maju jika semua lini bergerak, dari Sabang sampai Merauke dan Koran Sindo, dengan komitmen dari daerah untuk Indonesia, bersama para kepala daerah, akan terus memajukan Indonesia," ucap Djaka.
Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Perekonomian Jabar Tumbuh 5,64 Persen
Berikut penerima penghargaan di Malam Penganugerahan Kepala Daerah Inovatif 2019 Koran Sindo:
Gubernur
1. Gubernur Jawa Barat (Pelayanan Masyarakat)
2. Gubernur Sumatera Barat (Infrastruktur dan Pembangunan)
3. Gubernur Banten (Infrastruktur dan Pembangunan)
4. Gubernur Kalimantan Tengah (Pelayanan Masyarakat)
Wali Kota
1. Wali Kota Bandung (Sosial Budaya)
2. Wali Kota Gorontalo (Ekonomi dan Investasi)
3. Wali Kota Malang (Ekonomi dan Investasi)
4. Wali Kota Solok (Sosial Budaya)
5. Wali Kota Medan (Sosial Budaya)
6. Wali Kota Cimahi (Pelayanan Masyarakat)
Bupati
1. Bupati Lebak (Ekonomi dan Investasi)
2. Bupati Agam (Infrastruktur dan Pembangunan)
3. Bupati Tabalong (Pelayanan Masyarakat)
4. Bupati Gorontalo (Ekonomi dan Investasi)
5. Bupati Banyuasin (Infrastruktur dan Pembangunan)
6. Bupati Morowali (Ekonomi dan Investasi)
7. Bupati Kepulauan Sula (Sosial Budaya)
8. Bupati Boalemo (Lingkungan Hidup)
9. Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Ekonomi dan Investasi)
10. Bupati Lombok Utara (Pelayanan Masyarakat)
11. Bupati Serang (Sosial Budaya)
12. Bupati Pasuruan (Pelayanan Masyarakat)
13. Bupati Batubara (Pelayanan Masyarakat)
14. Bupati Pasangkayu (Tata Kelola Pemerintahan)
15. Bupati Karangasem (Sosial Budaya)
16. Bupati Puncak (Ekonomi dan Investasi)
17. Bupati Simalungun (Pelayanan Masyarakat).
Berita Terkait
-
312 Hari Bekerja, Jabar Quick Response Berhasil Menindak 404 Aduan
-
Wagub Jabar Minta Koperasi dan UMKM Gandeng Generasi Muda di Industri 4.0
-
Tingkatkan Kualitas SDM, Jabar Lakukan 4 Langkah Terpadu
-
Gubernur Jabar Ingin Pasar Cisarua Jadi Primadona Masyarakat
-
Pembangunan UIII Depok, Pemerintah Bantu Penertiban Pembebasan Lahan
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!