Suara.com - Meski belum sah jadi Ibu Kota Negara baru, tak ada salahnya jalan-jalan ke Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara. Paling tidak Presiden Jokowi sudah pastikan Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara jadi Ibu Kota Negara baru pengganti Jakarta.
Jaraknya 2.000 kilometer dari Jakarta.
Untuk menuju Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, bisa berkendara dari pusat Kota Balikpapan melewati Jalan Balikpapan - Samarinda. Di KM 38 ada Kecamatan Samboja. Di sini salah satu daerah Ibu Kota Negara baru akan berdiri.
Tim Antara tak langsung ke perbatasan Penajam Paser Utara dengan Kutai Kartanegara, melainkan mengambil Jalan Sungai Merdeka, Samboja hingga menemukan proyek pembangunan jalan tol Balikpapan - Samarinda di Kelurahan Sungai Merdeka, yang mungkin akan menjadi satu dari empat gerbang jalan tol Balikpapan - Samarinda sekaligus akses menuju calon ibu kota baru.
Bagus Anggoro (44), warga RT 04 Sungai Merdeka, saat ditemui di rumahnya yang berjarak sekitar 20 sampai 30 meter dari calon gerbang jalan tol itu, mengatakan bahwa dia baru membeli tanah untuk membangun rumah. Dia menyadari cepat atau lambat tempat tinggal keluarganya akan ikut tergusur jika ada perluasan jalan tol, karenanya memutuskan mencari lahan lain untuk tempat tinggal.
Tidak terlihat angkutan publik yang melintas di jalanan depan rumah Bagus.
Namun jalan tembus dari Jalan Balikpapan - Samarinda ke Jalan Balikpapan - Samboja yang mengarah ke Tanah Merah - Tanjung Harapan yang berhadapan langsung dengan Selat Makassar ramai dilalui kendaraan.
Menurut informasi awal yang diperoleh ANTARA, ibu kota baru akan berada di wilayah Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, sehingga lebih dekat dengan Selat Makassar. Namun kemudian Presiden mengumumkan lokasinya ada di sebagian wilayah Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara.
Bagus, yang berasal dari Kediri, Jawa Timur, mengatakan Kecamatan Samboja sangat luas. Wilayahnya mencakup Kawasan Hutan Lindung Bukit Soeharto.
Baca Juga: Bernardus Wisnu Widjaja: Kesempatan Mendesain Ibu Kota untuk Acuan Dunia
"Jadi jangan samakan luasan kecamatan di Pulau Jawa. Di Kalimantan kecamatan itu luas," katanya.
Dari Kecamatan Samboja, tim melanjutkan perjalanan ke perbatasan Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara. Hanya sekitar 10-15 menit berkendara dari simpang KM 38, terlihat marka peringatan untuk tidak memberi makan beruk liar yang kerap melintas dan bergerombol di tepi jalan, yang berada tak jauh dari demplot tanaman obat dan ulin milik Badan Litbang dan Teknologi KLHK.
Selanjutnya, mulai terlihat pula lubang-lubang tambang batu bara yang masih aktif maupun yang sudah selesai dieksploitasi.
Berdasarkan pemaparan tentang rencana utama pembangunan ibu kota baru yang disampaikan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro maka lubang-lubang tambang tersebut akan tercakup dalam rencana pengembangan daerah resapan dan tampungan air sebagai habitat kehidupan liar perkotaan.
Sementara itu, kawasan di sepanjang Jalan Samboja--Sepaku mayoritas berupa hutan berselang-seling dengan kebun warga yang ditanami pisang, buah naga, lada, hingga kelapa sawit.
Saat ruas jalan aspal yang sisi kiri dan kanannya banyak terkelupas itu mulai menanjak, kadang tampak pula lanskap hutan "berlapis-lapis" di kejauhan, memperlihatkan bentang alam Samboja.
Berita Terkait
-
Bernardus Wisnu Widjaja: Kesempatan Mendesain Ibu Kota untuk Acuan Dunia
-
Sumber Listrik Ibu Kota Negara Baru Diusulkan Pakai Energi Nuklir
-
Bupati Benarkan Hashim Kelola 50 Ribu Hektare Hutan di Penajam Paser Utara
-
Soal Lahan Ibu Kota Baru, Luhut: Lahan Prabowo Jauh Dari Situ
-
Pemenuhan Pangan, Sandang dan Papan Harus Jadi Prioritas Ibukota Baru
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
Terkini
-
Ikrar Nusa Bhakti: Jokowi Legacy Ini Sangat Berbahaya Bagi Indonesia
-
UU Kepemudaan Digugat, KNPI DKI Minta Usia 40 Tahun Masih Masuk Kategori Pemuda
-
Menkeu Ogah Bayar Utang Whoosh Pakai APBN, Istana Bilang Begini
-
Putusan Hakim Tolak Praperadilan, Istri Nadiem Terlihat Menahan Air Mata
-
Salah Alamat Makanan, Driver Ojol Babak Belur Dikeroyok Suami Pelanggan di Koja
-
Mendagri Tito Imbau Pemda Kendalikan Harga Komoditas Pangan Penyumbang Utama Inflasi
-
Prabowo Siap Kerahkan 20 Ribu Pasukan Perdamaian ke Gaza, MPR Beri Respons Begini
-
Dibalik Kampanye Hijau, Industri Fosil Tetap Jadi Sumber Masalah Iklim
-
Jakarta Peringkat 18 Kota Paling Bahagia Dunia, Gubernur Pramono: Mungkin Karena Gubernurnya Bahagia
-
Misteri Kematian Terapis 14 Tahun di Jaksel: Diduga Korban TPPO, Jeritan Terdengar Sebelum Tewas