Suara.com - Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengambil sikap serupa Penasihat KPK Tsani Annafari yang memikih mundur dari jabatan mereka di lembaga antirasuah tersebut. Keduanya mundur di tengah proses pemilihan pimpinan KPK terpilih oleh Komisi III DPR RI.
Menanggapi pengunduran diri Tsani dan Saut, Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menyebut keduanya tak memiliki integritas lantaran memilih mengundurankan diri sebelum akhir masa jabatan.
"Itu orang integritasnya kami ragukan. Bukan lagi kami ragukan, tapi orang itu tidak berintegritas, tidak bertanggung jawab. Digaji seenaknya bekerja, kemudian mundur," kata Masinton kepada wartawan, Jumat (13/9/2019).
Masinton juga turut membahas ihwal sikap Tsani dan Saut yang dinilai kerap menyerang pribadi Irjen Firli Bahuri yang kekinian dipilih Komisi III menjadi Ketua KPK karena memiliki suara tertinggi dalam voting capim. Masinton menganggap alasan pengunduran diri keduanya erat berkaitan dengan Firli.
Karena itu, menurut Masinton, pengunduran diri Tsani dan Saut menandakan keduanya tidak berintegritas dan bertanggung jawab.
"Itu tidak punya integritas dan tidak bertanggung jawab. Kan mereka digaji negara untuk bekerja profesional, lalu kesempatan itu malah mereka gunakan untuk aktivitas politik menyerang orang. Ketika keinginan mereka tidak terpenuhi lalu mengundurkan diri. Pertanggungjawabkan dong semuanya sampai selesai masa jabatan," ujar Masinton.
Sebelumnya, Masinton Pasaribu angkat bicara soal Wakil Ketua KPK Saut Situmorang yang memilih mundur usai DPR memiluh Irjen Firli Bahuri sebagai Ketua KPK terpilih. Sebelum Saut, penasihat KPK Tsani Annafari diketahui sudah mengundurkan diri terlebih dahulu.
Masinton berujar, baik Saut dan Tsani sebagai orang internal KPK yang rajin menyerang Firli selaku calon pimpinan KPK yang ikut lolos sebelum akhirnya terpilih. Ia menilai, mundurnya kedua orang tersebut juga menandakan kegagalan mereka dalam menyerang Firli untuk tidak menjabat pimpinan KPK.
"Kan mereka yang paling getol menyerang Pak Firli. Lalu mereka merasa misinya nggak berhasil ya mengundurkan diri," kata Masinton.
Baca Juga: Mohammad Tsani Annhari Mundur dari Penasihat KPK, Tinggal Tunggu Pimpinan
Berita Terkait
-
Mohammad Tsani Annhari Mundur dari Penasihat KPK, Tinggal Tunggu Pimpinan
-
Soal Tudingan Pelanggaran Irjen Firli, Mabes Polri: Itu Dugaan
-
Jokowi Biarkan Saut Situmorang Mundur Wakil Ketua KPK
-
Jokowi Ingin Seluruh Penyidik KPK Berstatus ASN
-
Jokowi Tolak 4 Usulan Revisi UU KPK Ini, Tapi Setujui Dewan Pengawas
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?