Suara.com - Sedikitnya delapan orang meninggal dan 25 orang lainnya hilang pada Minggu (15/9) setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelam di sungai di Negara Bagian Andhra Pradesh, India, menurut pejabat otoritas bencana.
Kapal wisatawan tersebut sedang mengangkut lebih dari 60 orang termasuk kru ketika insiden terjadi di sungai Godavari, kata direktur eksekutif Badan Nasional Penanggulangan Bencana Andhra Pradesh, Santhi Swaroop, kepada Reuters melalui telepon.
"Sejauh ini kami telah mengidentifikasi delapan jasad dan menyelamatkan 27 orang lainnya. Upaya penyelamatan untuk korban hilang masih dilakukan," kata Swaroop, menambahkan penyebab kecelakaan masih belum diketahui.
Tayangan televisi memperlihatkan gambar perahu terbalik serta kesedihan para penyintas dan anggota keluarga korban di rumah sakit setempat.
Insiden kapal tenggelam kerap terjadi di India, akibat minimnya regulasi dan pemeriksaan keselamatan yang memicu kecelakaan fatal di seluruh negara. Namun, media setempat melaporkan dalam kasus ini para penumpang mengenakan jaket pengaman.
Dua insiden nahas kapal tenggelam yang masing-masing menelan lebih dari 15 korban pada 2017 terjadi di Negara Bagian Uttar Pradesh dan Bihar. Insiden serupa di Negara Bagian Andhra Pradesh menyebabkan sedikitnya 16 orang meninggal pada November 2017. (Reuters/Antara)
Berita Terkait
-
Nekat Pakai Paspor Palsu, Seorang Pria Menyamar Jadi Kakek 81 Tahun
-
Liburan di India, Ringgo Agus Rahman Sambangi Tempat Tertinggi di Dunia
-
Potret Benteng Hauz Khas, Pusat Peradaban Islam Abad ke-13 di India
-
Pusat Teologi Terkemuka Dunia itu Pernah Ada di Benteng Hauz Khas India
-
Tak Dibelikan Kuota untuk Main PUBG Mobile, Pria Ini Nekat Bunuh Ayahnya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
Terkini
-
Orang yang Memecatnya Kini Diangkat Menko Polkam, Bukti Prabowo Tak Dendam ke Djamari Chaniago?
-
Dampingi Wapres Gibran ke Papua, Wamendagri Ribka Akan Segera Tindak Lanjuti Hasil Kunjungan
-
Menteri HAM Sebut Mudah Temukan 3 Mahasiswa Hilang dengan CCTV, DPR: Kalau Gampang Laksanakan Dong!
-
Update Orang Hilang Peristiwa Agustus: Satu Telah Ditemukan, Dua Belum Kembali!
-
Sebut Geng Solo Virus di Kabinet, Soenarko : Keluarkan Menteri Diduga Korupsi dan Orang Jokowi
-
Mendesak Reformasi Polri, Peluang Anak Buah Prabowo Naik Pangkat Terbuka? Ini Kata Pengamat!
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor