Suara.com - Johan Budi: Bola Panas UU KPK Ada di Tangan Jokowi
Anggota DPR RI dari Partai PDI Perjuangan, Johan Budi, mengatakan nasib Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK hasil revisi, berada di tangan Presiden Jokowi.
Ia mengatakan, Jokowi dinantikan masyarakat untuk mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) KPK.
Johan mengatakan, UU KPK hasil revisi sudah disahkan oleh DPR RI. Namun, karena banyaknya protes yang dilayangkan, maka Jokowi bisa menentukan apakah mau memakai UU tersebut atau membuat perppu.
"Sekarang bola ada di pak presiden. Kami belum tahu bagaimana putusan pak presiden terakhir berkaitan revisi UU KPK," kata Johan di Gedung KK, Kompleks Parlemen, Selasa (1/10/2019).
Namun secara pribadi, Johan menilai ada beberapa kewenangan KPK yang dihilangkan dalam UU KPK yang sebelum disahkan.
"Kalau ditanya sebagai pribadi, ya kan kemarin yang beredar draf awal, ada beberapa kewenangan KPK yang berkurang," ujarnya.
Meski demikian, Johan mengungkapkan Jokowi setidaknya telah menyerap aspirasi masyarakat yang selama ini menggelar aksi demonstrasi menentang pengesahan beragam rancangan undang-undang termasuk UU KPK.
"Tapi kalau soal revisi KUHP dan lain-lain kan itu sudah dibatalkan pengesahannya kan. Artinya seperti yang kemarin disampaikan oleh pak presiden dan juga DPR periode lama, bahwa mereka mendengar apa yang menjadi aspirasi," kata dia.
Baca Juga: Mahasiswa Indonesia di Luar Negeri Ikut Tolak Revisi UU KPK
Berita Terkait
-
Jadi Anggota DPR RI, Johan Budi Siap Ditugaskan PDIP di Komisi Apa Saja
-
Parpol Coba Lemahkan KPK, Gerindra: Jokowi Harus Berani Keluar dari Tekanan
-
Mahasiswa Indonesia di Luar Negeri Ikut Tolak Revisi UU KPK
-
Pendukung dan Pembenci Jokowi Disebut Telah Bersekutu Bunuh KPK
-
Soal Perppu UU KPK, Jaksa Agung: Apa Betul Ada Kegentingan yang Memaksa?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka