Suara.com - Politisi Partai Perindo Arya Sinulingga mengaku tak terima dengan cuitan bekas Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara Said Didu yang menyebut pemerintahan Presiden Joko Widodo periode kedua cocok diberi nama kabinet Cuci Piring.
Arya mengatakan bahwa selama lima tahun kepemimpinan, Jokowi telah banyak membangun infrastruktur di Indonesia.
"Kan sudah lima tahun pak Jokowi sudah banyak berbuat pembangunan sudah, banyak dilakukan," ujar Arya saat dihubungi Suara.com, Rabu (9/10/2019).
Ia heran dengan Said Didu yang tidak bisa melihat banyaknya infrastruktur yang sudah dibangun Jokowi selama lima tahun.
"Insfrastruktur sudah banyak masa matanya pak Said Didu nggak bisa melihat yang fisik seperti itu, kan keliatan fisiknya juga. Banyak sekali yang sudah dibangun selama pemerintahan pak Jokowi. Jadi lanjutnya atau program berikutnya SDM lebih dikuatkan," katanya.
Bahkan, ia menyebut Said Didi sudah terkena rabun senja. Sehingga tak bisa melihat kerja yang sudah dilakukan Jokowi seperti membangun infrastruktur
"Jadi omongan pak Said Didu itu, pak Said Didu ini sudah matanya sudah rabun, rabun senja kali namanya sudah tua. Penglihatan rabun senja, jadi enggak tahu lagi, enggak melihat lagi apa yang telah dilakukan sama pak Jokowi," kata Arya.
Karena itu, ia berharap hati Said Didu terbuka. Sehingga bisa melihat infrastruktur yang sudah dilakukan Jokowi.
"Kemudian saya harap pak Said Didu hatinya terbuka lah, melihat apa yang dilakukan oleh pak Jokowi. Jangan sampai nanti banyak yang muda-muda ini melihat pak Said Didu sudah jadi mahluk yang aneh juga," ucapnya.
Baca Juga: Anggota MKPN jadi Tersangka Baru Teror Pelantikan Jokowi, Ini Perannya
Arya heran dengan penglihatan Said Didu. Sebab sudah banyak infrastruktur yang dikerjakan Jokowi seperti Jalan Tol di Pulau Jawa, Sumatra.
"Masa enggak bisa melihat sih, kalau tadi enggak ada hasilnya sih boleh sih ngomong gitu. Tapi ini kan ada hasilnya keliatan, masa enggak bisa lihat sih. Jawa sudah jalan tol semua, Sumatra sudah sebagian, masa enggak bisa lihat," kata dia.
Sebelumnya, Said Didu sempat mengunggah tulisan di dalam akun jejaring sosial Twitter, @msaid_didu.
Lewat cuitannya, Said Didu mengaku ditanya soal nama yang cocok untuk kabinet Jokowi periode 2019 hingga 2024 mendatang. Dia menyebut namanya yang cocok: Kabinet Cuci Piring.
"Saya ditanya apa nama kabinet periode 2019 hingga 2024, saya katakan nama yang paling cocok adalah Kabinet Cuci Piring," cuit Said Didu seperti dikutip Suara.com, kemarin.
Menurut Said Didu, dirinya meyakini jika kabinet 2019 hingga 2024 tersebut bakal sibuk memperbaiki kegagalan-kegagalan kabinet 2014 hingga 2019.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
KPK Tunggu 3 Perkara yang Diduga Jadi Sumber TPPU SYL
-
Gus Ipul Benarkan Penasihat Khusus Ketum PBNU Dicopot Imbas Isu Zionisme
-
Tepis Narasi di Medsos, KPK Tunjukkan Perbandingan Kapal ASDP dengan Kapal Tua PT JN
-
Alibi Bangkai Anjing Terkuak, Polisi Bongkar Cara Ayah Tiri Tipu Saksi untuk Buang Jasad Alvaro
-
Hasil Riset Sebut Penerimaan Publik Terhadap Program Kemendikdasmen Sangat Tinggi, Ini Paparannya
-
Bawa Misi Pendidikan Vokasi, Gubernur Pramono Bidik Kerja Sama dengan Siemens di Jerman
-
KPK Buka Peluang Periksa Menkes Budi Gunadi Terkait Kasus RSUD Koltim, Ada Aliran Dana?
-
Pura-pura BAB, Pembunuh Bocah Alvaro Gantung Diri Pakai Celana Panjang di Ruang Konseling Polres
-
Dana Pemda Rp203 Triliun Mengendap di Bank, Begini Penjelasan Mendagri Tito ke Prabowo
-
Prabowo Perintahkan Audit Kematian Ibu Hamil di Papua, Aktivis Sebut Kasus Femisida