Suara.com - Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhajir Effendy kembali dipercaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengisi Kabinet Jilid II untuk periode 2019-2024.
Namun kali ini, ia mengisi posisi yang berbeda yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), menggantikan Puan Maharani.
Muhadjir Effendy dikenal sebagai akademisi dengan karier cemerlang. Ia yang merintis karier dari bawah terpilih menjadi Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) selama tiga periode.
Pada 2016 tepatnya saat perombakan Kabinet Kerja Jilid I, Muhadjir yang berusia 60 tahun terpilih menjadi Mendikbud untuk menggantikan Anies Baswedan.
Kendati begitu, ia sempat menuai kontroversi di awal masa jabatannya lantaran program Full Day School. Sejumlah pihak keberatan dengan gagasan yang menuntut anak-anak untuk memaksimalkan jam belajar di sekolah tersebut.
Melihat polemik yang terjadi, Muhadjir pun meminta maaf. Sementara itu, atas pertimbangan Presiden Jokowi dan sejumlah pihak terkait, program Full Day School pun akhirnya dibatalkan karena dinilai mematikan fungsi sekolah non-formal.
Tak hanya berprofesi sebagai akademisi dan penulis buku, Muhadjir juga dikenal sebagai pengurus Muhammadiyah pusat.
Selengkapnya, berikut profil Muhadjir Effendy.
- Nama Lengkap: Muhadjir Effendy
- Tempat dan Tanggal Lahir: Madiun, 29 Juli 1956
- Agama: Islam
- Istri: Suryan Widiati
- Anak: 5
Pendidikan
Baca Juga: Prabowo - Jokowi Kini Satu Gerbong, JK: Tak Ada Kawan dan Lawan Abadi
- SD Al-Islam Madiun (1968)
- PGAN Madiun (1972)
- PGAN (1974)
- Sarjana Fakultas Tarbiyah IAIN Malang (1978)
- Sarjana Pendidikan Sosial IKIP Malang (1982)
- The Management for Higher Education, Victoria University, British Columbia, Canada (1991)
- Regional Security and Defense Policy, National Defense University, Washington D.C., USA, (1993)
- Magister, Adminsitrasi Publik (MAP), Universitas Gadjah Mada (1996)
- Doktor, Ilmu-Ilmu Sosial, Pascasarjana Universitas Airlangga
Karier
- Pembantu Rektor III/bidang Kemahasiswaan UMM (1984-1996)
- Pembantu Rektor I/bidang akademik, UMM (1996–2000)
- Rektor UMM (2000–2004; 20014-2008, 2008-2016)
- Mendikbud (2016-2019)
- Dosen tetap IKIP Malang (1986 - sekarang)
- Menko PMK (2019-2024)
Organisasi
- Wakil Ketua Pimpinan Muhammadiyah Jawa Timur (2005-2010)
- Dewan Penasihat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang (2008-2011, 2011-2014)
- Anggota Dewan Pembina Ma’arif Institute for Culture and Humanity (2010-sekarang)
- Ketua Umum Pengurus Pusat Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Islam Swasta (BKS-PTIS) (2011–2014)
- Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidangg Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan (2015-2020)
- Anggota Dewan Riset Daerah (DRD) Jawa Timur (2014–sekarang)
- Anggota Tim Visi Indonesia Berkemajuan, Pimpinan Pusat Muhammadiyah (2014)
- Ketua Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PKB-PII) Jawa Timur (2012–2016)
- Wakil Ketua Pengurus Pusat Himpunan Indonesia untuk Pengembangan Ilmu-Ilmu Sosial (HIPIIS)(2013–2017)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri