Suara.com - Pengamat Terorisme dari Universitas Indonesia (UI) Ridlwan Habib menilai tewasnya pendiri sekaligus khilafah ISIS Abu Bakar Al Baghdadi dapat memicu adanya upaya balas dendam dari pengikutnya. Ridwan mengatakan kemungkinan akan adanya upaya balas dendam dari pengikut Al Baghdadi itu perlu diwaspadai.
Menurut Ridlwan, Al Baghdadi merupakan khilafah yang diamini oleh banyak pengikutnya. Sehingga, kata dia, para pengikut Al Baghdadi bisa saja nekat melakukan upaya balas dendam.
"Dalam situasi putus asa karena kehilangan pemimpin, mereka bisa nekat. Balas dendam harus diwaspadai," kata Ridlwan kepada wartawan, Senin (28/10/2019).
Terkait hal itu, Ridlwan mengungkapkan sasaran aksi realisasi atau balas dendam pengikut Al Baghdadi bisa saja tertuju kepada objek vital atau pejabat negara. Para pengikut Al Baghdadi itu, kata Ridwan, bisa saja melakukan upaya balas dendam kepada pihak-pihak yang terlibat dalam operasi pembunuhan Al Baghdadi.
"Terutama kedutaan Amerika Serikat, Rusia, Suriah dan Turki yang disebut oleh Trump terlibat dalam operasi pembunuhan Baghdadi, " ujarnya.
Sementara, dari sisi paham ideologi ISIS, Ridlwan meyakini tidak akan berubah meski sang khilafah Al Baghdadi telah tewas. Sebab, kata Ridlwan, sebelum ISIS berdiri mereka pun telah memiliki jamaah bernama Tauhid Wal Jihad.
"Walaupun Baghdadi mati tapi pemahaman mereka tidak akan berubah," ungkapnya.
Ridlwan menambahkan bawah ciri utama dari pengikut ISIS adalah paham Takfiri. Di mana kata dia, paham tersebut dapat mengkafirkan sesama muslim yang tidak mau berbaiat pada kelompoknya.
"Bagi mereka pejabat negara yang muslim pun boleh diserang karena menghalangi tujuan mereka. Ini harus tandasnya.
Baca Juga: Video Detik-detik Terbunuhnya Gembong ISIS Abu Bakar Al Baghdadi
Tag
Berita Terkait
-
AS Rilis Foto Donald Trump saat Saksikan Abu Bakar Al Baghdadi Tewas
-
Donald Trump: Abu Bakar Al Baghdadi Tewas Bunuh Diri bersama 3 Anak 2 Istri
-
Trump: Abu Bakar Al Baghdadi Akhirnya Tewas seperti Pengecut, Sempat Nangis
-
Video Detik-detik Terbunuhnya Gembong ISIS Abu Bakar Al Baghdadi
-
Abu Bakar Al Baghdadi Diyakini Tewas, Bunuh Diri saat Diserbu Pasukan AS
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta