Suara.com - Komisaris Jenderal Polisi Idham Azis telah resmi dilantik sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri). Pelantikannya dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Jumat (1/11/2019).
Ternyata ada momen haru sebelum Idham Azis akhirnya dilantik menjadi kapolri oleh Presiden.
Momen ini terjadi sesaat setelah Komisi III DPR RI menyetujui pengangkatan Idham Azis sebagai Kapolri. DPR menetapkan Komjen Pol Idham Azis sebagai Kapolri terpilih dalam Rapat Paripurna, Kamis (31/10/2019).
Idham Azis langsung disambut oleh keluarga saat tiba di rumah setelah DPR menyetujui dirinya menjadi kapolri.
Suasana haru ini terlihat dalam sebuah video yang dibagikan oleh akun media sosial resmi Divisi Humas Polri pada Kamis (31/10/2019) sore.
Tampak dari video itu, Idham Azis mencium tangan ibundanya setelah turun dari tangga. Ia kemudian dipeluk dan didoakan.
"Sehat ya Nak ya. Kalau Mas Idham sehat, Ibu sehat. Insya Allah," ucap ibunda Idham Azis sambil memeluk putranya.
"Ibu tidak bisa berikan apa-apa Nak, hanya doa saja. Insya Allah, di sisa-sisa hidupnya Ibu mudah-mudahan anakku semuanya sukses. Cucuku sukses. Amin, amin ya robbal alamin," imbuhnya.
Setelah mendapatkan doa seperti itu, Idham Azis kembali mencium tangan dan kening ibunya.
Baca Juga: Keluarga Masih Shock dengan Kondisi Dylan Carr
Sebelum Idham Azis disahkan sebagai kapolri, Ketua Komisi III DPR RI Herman Hery terlebih dahulu menyampaikan hasil laporan terhadap uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) Idham Azis sebagai calon kapolri yang telah dilaksanakan pada Rabu kemarin.
Dalam laporannya, Herman Hery mengatakan bahwa Komisi III telah menyetujui pemberhentian terhadap Jenderal Purn Tito Karnavian sebagai kapolri sekaligus menyetujui Komjen Pol Idham Azis sebagai penggantinya.
“Demikian laporan Komisi III. Untuk selanjutnya dapat ditetapkan dalam rapat paripurna DPR RI hari ini,” kata Herman, Kamis (31/10/2019).
Lalu pada Jumat (1/11/2019) ini, Idham Azis dilantik oleh Presiden, diawali dengan sumpah jabatan sebagai kapolri.
Sebelum melantik, Jokowi terlebih dahulu menanyakan kesedian Idham Azis sebelum disumpah jabatannya.
"Saudara Komisaris Jenderal Polisi Idham Azis, apakah saudara beragam Islam? Bersedia saudara diambil sumpah menurut agama Islam?" ucap Jokowi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram