Suara.com - Hutan berada di perbatasan dua desa, Desa Kuapan dan Sungai Pinang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, dijadikan tempat atau kamp latihan bagi kawasan terduga teroris.
Kamp di hutan tersebut dijadikan tempat latihan sejak tiga bulan silam. Pelatihan bagi terduga teroris tersebut kemudian tercium oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-Teror.
Latihan di hutan itu hanya berjarak sekitar 60 km dari ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru.
Akhir pekan lalu, Sabtu, 9 November 2019, Densus 88 Anti-Teror dibantu anggota Polsek Tambang dan Polres Kampar, menangkap lima dari enam terduga teroris.
"Densus 88 menangkap lima terduga teroris di Dusun II, Desa Kuapan, Sabtu lalu. Sedangkan seorang lagi melarikan diri," ungkap Syukri, warga Desa Kuapan, kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Rabu (13/11/2019).
Ia menceritakan, kelima terduga teroris tersebut ditangkap satu orang di warung, sedangkan empat lagi di dalam hutan, tempat selama ini mereka berlatih.
Hutan tempat latihan terduga teroris tersebut berdampingan dengan kebun karet milik warga desa. Syukri menjelaskan, seorang warga setempat, berinisial Ed, ikut juga ditangkap.
"Usai pulang umrah, Ed rajin ke mesjid salat berjemaah bersama warga. Namun, saat ia kedatangan temannya dari luar, Ed tak pernah kita lihat salat berjemaah. Ia lebih banyak bersama kawan-kawannya ke hutan, latihan di sana," ungkap Syukri.
Dari rumah Ed, Densus 88 Anti-Teror membawa pipa paralon, besi-besi serta anak panah. Penangkapan, tuturnya, dilakukan Denses 88 Sabtu siang, pukul 13.00 WIB.
Baca Juga: Mahfud Tak Mau Teror Bom Dipolitisir: Memang Teroris Selalu Mau Nyolong?
"Kami tak bisa masuk ke hutan melihat penangkapan mereka. Jalan ditutup, polisi berseragam dan pakaian sipil menenteng senjata api laras panjang terlibat sangat banyak," cerita Syukri.
Saat penangkapan di akhir pekan tersebut, tuturnya, sama sekali tak terdenar letusan senjata api. Penggeledahan di rumah Ed, tuturnya, dilakukan sekitar 15 menit.
"Penggeledahan selama 15 menit. Diangkut dua pipa paralon, anak panah dan besi-besi. Belum ada bom yang dirakit mereka. Itu kita lihat saat dibawa Polisi," ungkap Syukri.
Saat ditanyakan bagaimana keseharian Ed, Syukri mengatakan, usai pulang umrah, dan kedatangan teman-temannya, perangai dan perilaku Ed berubah.
Rumah dihuni Ed beserta anak dan istrinya terbuat dari papan, berkonsep rumah panggung. Kini, anak dan istri Ed diungsikan keluarganya ke Pekanbaru, ibukota Provinsi Riau, berjarak sekutar 50 kilometer dari Desa Kuapan.
Berita Terkait
-
Densus 88 Cokok Terduga Teroris di Bekasi, Pernah Ikut Perang Suriah
-
Geledah Rumah Terduga Teroris, Densus 88 Sita Bubuk Kuning hingga Kabel
-
Ada Topeng Joker di Rumah Terduga Teroris JAD Cirebon
-
2 Warga Deliserdang Dibawa Densus 88, Istri: Suami Saya Dibawa ke Mana?
-
Mengharukan, Wanita Ini Basah Kuyup Demi Payungi Pengemis Lumpuh Merangkak
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya
-
Usai Budi Arie Kasih Sinyal Gabung Gerindra, Projo Siap Lepas Wajah Jokowi dari Logo!
-
Beri Sinyal Kuat Gabung ke Gerindra, Budi Arie: Saya Satu-satunya yang Diminta Presiden
-
Cuma Hadir di Kongres Projo Lewat Video, Budi Arie Ungkap Kondisi Jokowi: Sudah Pulih, tapi...
-
Dari Blitar, Megawati Inisiasi Gagasan 'KAA Plus', Bangun Blok Baru Negara Global Selatan
-
Berenang Jelang Magrib, Remaja 16 Tahun Sudah 4 Hari Hilang usai Loncat dari Jembatan Kali Mampang