Suara.com - Beredar potongan video ceramah Gus Muwafiq yang menceritakan tentang kelahiran Nabi Muhammad yang biasa saja. Nabi Muhammad tak terlihat bersinar sehingga tidak ketahuan oleh bala tentara Abrahah.
Dalam video tersebut, Gus Muwafiq juga menyebut Nabi Muhammad rembesan atau ingusan. Isi ceramah Gus Muwafiq tersebut mendadak viral dan menjadi sorotan publik hingga berujung dipolisikan.
Berikut Suara.com merangkum fakta kasus ceramah kontroversial Gus Muwafiq, Selasa (3/12/2019).
1. Dituding Ceramah Hina Nabi Muhammad, Gus Muwafiq Minta Maaf
Penceramah Ahmad Muwafiq atau dikenal Gus Muwafiq memberikan klarifikasi atas tuduhan menghina Nabi Muhammad dalam ceramahnya. Gus Muwafiq menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh umat Muslim.
Dalam potongan ceramah Gus Muwafiq yang viral di media sosial, Gus Muwafiq menceritakan tentang kelahiran Nabi Muhammad yang biasa saja. Nabi Muhammad tak terlihat bersinar sehingga tidak ketahuan oleh bala tentara Abrahah.
2. Gus Muwafiq Dituding Hina Nabi Muhammad, Gus Miftah: Mohon Dimaafkan Ya
Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah turut mengomentari viralnya video ceramah Gus Muwafiq yang oleh sebagian orang dituding menghina Nabi Muhammad SAW. Ia memberikan dukungan kepada Gus Muwafiq.
Baca Juga: Bikin Haru, Ini Pesan Sang Ayah kepada Edgar Sebelum Wafat Dini Hari Tadi
Melalui jejaring Instagram pribadinya @gusmiftah, Gus Miftah mengunggah video klarifikasi Gus Muwafiq.
3. FPI Laporkan Gus Muwafiq ke Bareskrim Polri, Dituduh Menistakan Rasulullah
Buntut Ceramah yang Diduga Hina Nabi Muhammad, Gus Muwafiq Dilaporkan Anggota FPI
Ulama Ahmad Muwafiq alias Gus Muwafiq dilaporkan ke Bareskrim Polri, atas tuduhan menistakan agama melalui ceramahnya, Selasa (3/12/2019).
Berita Terkait
-
Habib Umar bin Hafidz Cucu Nabi Muhammad dari Garis Keturunan Siapa?
-
Ustaz Abdul Somad Bantah Patok Tarif Dakwah Rp40 Juta, Arie Untung Ikut Bersaksi
-
Baayun Maulid Banjarmasin: Tradisi Unik Rayakan Kelahiran Nabi yang Menyedot Ratusan Warga
-
8 Fakta Mengejutkan Tragedi Maulid Nabi di Ciomas, dari Teras Maut Hingga Jumlah Korban
-
Maulid Nabi Berakhir Duka: Mengenal Tradisi Warga Bogor yang Tercoreng Tragedi Runtuhnya Mushola
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
Pakar Pidana Tegaskan Polemik Patok Kayu PT WKM Harusnya Tak Jadi Perkara Pidana
-
Kejagung Dalami Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke 'Ring 1' Nadiem Makarim
-
Terungkap! Alasan Sebenarnya APBD DKI Jakarta Numpuk Rp14,6 Triliun! Bukan Deposito, Tapi...?
-
Kejati Jakarta Bongkar Skandal LPEI: Negara 'Dibobol' Hampir Rp 1 Triliun