Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat anugerah Asian of The Year dari surat kabar Singapura, The Straits Times. Penghargaan ini bahkan menjadi salah satu headline di surat kabar tersebut, berikut gambar wajah Jokowi.
"Tahun ini, para editor dengan senang hati mengakui dan menghormati Bapak Joko Widodo, Presiden ke-tujuh dan saat ini di Indonesia, yang memenangkan kemenangan besar awal tahun ini untuk mempertahankan kekuasaan," tulis media rilis dari The Straits Times yang diterima Suara.com, Kamis (5/12/2019) pagi.
Dalam rilisnya, koran ternama di Singapura itu juga menceritakan bagaimana perjalanan karir politik Jokowi dari Wali Kota Solo pada 2005 hingga 2012.
"Kenaikan Mr Joko berusia 58 tahun telah menjadi bintang. Hari ini, ia memimpin negara dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara," tulis koran tersebut dalam rilisnya.
Jokowi disebut dalam beberapa waktu terakhir menempatkan Indonesia, yang secara luas dianggap sebagai suara paling signifikan dalam 10 anggota ASEAN. Di mana pada awal 2019, Jakarta menjadi tuan rumah pertemuan regional yang pertama kali mengusulkan ASEAN Outlook tentang Indo-Pasifik dan memainkan peran penting dalam mendapatkan dokumen yang diadopsi oleh para pemimpin ASEAB di KTT Bangkok pada Juni.
Sebagai pemimpin negara kepulauan yang memiliki lebih dari 17.000 pulau dan berhadapan dengan Australia di satu sisi, lalu India di ujung lainnya, Presiden Jokowi menghadapi banyak tantangan. Namun ia telah menunjukkan ketangkasan dan kemampuan dalam menavigasi arus lintas politik dalam negeri yang rumit. Termasuk juga dengan urusan internasional.
Rilis tersebut juga menulis soal bagaimana kepribadian Jokowi yang disebut membumi, kemampuan untuk berhubungan dengan orang-orang dan berempati dengan rakyat jelata telah memenangkan banyak pengagum.
"Sementara di luar negeri, kemampuannya untuk menatap ke luar cakrawala dan bergulat dengan tantangan strategis yang dihadapi negara dan wilayahnya, akhir-akhir ini juga patut diakui," tulis The Straits Times dalam kutipannya.
Disebutkan, Jokowi tidak hanya memainkan peranan penting dalam menjaga dan membawa maju Indonesia yang luas dan berbeda-beda. Namun juga berperan luas di khususnya di ASEAN, di mana masih banyak ruang bagi Jokowi untuk berperan lebih jauh lagi.
Baca Juga: Survei Komnas HAM: Mayoritas Rakyat Ingin Jokowi Tuntaskan Kasus HAM
Ini merupakan tahun kedelapan penghargaan The Straits Times of the Year bagi sejumlah tokoh penting negara-negara di Asia.
Selain Jokowi sejumlah tokoh Asia yang pernah mendapatkan penghargaan itu adalah Perdana Menteri Myanmar Thein Sein pada 2012. Kemudian Presiden China Xi Jinping dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pada 2013.
Perdana Menteri India Narendra Modi pada 2014. Kemudian pada 2015, diberikan secara anumerta kepada Mr Lee Kuan Yew, Perdana Menteri pendiri Singapura.
Berita Terkait
-
Wapres Ma'ruf Sebut Jokowi Masih Cari Dewan Pengawas KPK
-
Mahfud MD: Saya Gak Pernah Tertarik Omongan Rocky Gerung
-
Anak dan Mantu Jokowi Maju Pilkada, Istana: Kan Hak Politiknya Gak Dicabut
-
Tuduh Jokowi Tak Paham Pancasila, Istana: Kacamata Rocky Gerung Buram
-
Sebut Jokowi Tak Paham Pancasila, PDIP Ancam Polisikan Rocky Gerung
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Terseret Korupsi hingga Dioperasi Ambeien, Istri Nadiem Curhat: Anak-Anak Tiap Hari Mencari Ayahnya
-
Islah di Menit Akhir? Mardiono dan Agus Suparmanto Bersatu Pimpin PPP
-
Aksi Perlawanan Menggema: Tuntut UU Ketenagakerjaan Berpihak ke Buruh!
-
Warga Dukung Pemekaran Kelurahan Kapuk: Semoga Urusan KTP Tak Lagi Ribet dan Bolak-balik
-
Perwira Junior Berpeluang Isi Jabatan Strategis, Prabowo Mau Hapus Kultur Senioritas di TNI?
-
Target Puncak Emisi Indonesia Mundur ke 2035, Jalan Menuju Net Zero Makin Menantang
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?
-
Demo di Tengah Reses DPR: Mahasiswa Gelar 'Piknik Protes' Sambil Baca Buku, Cara Unik untuk Melawan