Suara.com - Putri sulung Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Alissa Wahid merasa salut dengan reaksi Banser NU yang tidak tersulut ketika dipersekusi orang tak dikenal. Alissa mengklaim tindakan provokasi tersebut sebagai pancingan.
Hal itu disampaikan Alissa melalui cuitan yang dibagikan di jejaring Twitter pribadinya @AlissaWahid.
Selain menuliskan asumsinya, ia turut membagikan video viral ketika Eko, anggota Banser NU dipersekusi.
Alisa bangga dengan sikap Eko yang tetap tenang ketika diminta untuk menyerukan takbir bersama. Saat itu Eko hanya menjawab, "kalau Islam itu baca syahadat".
Terkait hal itu, Alissa meminta kader NU lainnya untuk tetap bersabar menanggapi segala bentuk provokasi khususnya yang menggunakan label agama sebagai senjata.
"Bangga pada kawan-kawan Banser NU ini. Dipaksa-paksa takbir oleh orang ndak jelas, dia menjawab lunak "kalau Islam itu baca Syahadat" & tidak terprovokasi. Sabar ya, sahabat-sahabat. Banyak yang sedang memancing kita, hanya karena keimanan kita meneguhkan kita jadi Satpam Indonesia," cuit Alissa Wahid, Selasa (10/12/2019).
Untuk diketahui, media sosial geger dengan video viral Banser NU bernama Eko yang dipersekusi orang tak dikenal. Video tersebut memantik respons warganet.
Pihak NU melalui situs resminya memberikan klarifikasi kejadian persekusi yang dialami Eko. Banser Jakarta Selatan telah melaporkan tindakan persekusi oleh orang tidak dikenal terhadap dua anggota Banser ke pihak aparat kepolisian.
Tindakan persekusi terhadap Banser ini terjadi pada Selasa, 10 Desember 2019 di Jalan Ciputat Raya, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Murka karena Istri Diganggu, Anggota Polres Pamekasan Ditusuk Tentara
Korban belakangan diketahui berasal Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Banser pada salah satu kecamatan di Depok, sebagaimana dikutip dari NU.or.id, Rabu (11/12/2019).
“Pelaku masih dalam pengejaran aparat. Kita diminta untuk membantu informasi keberadaan pelaku,” kata Kasatkoryon Banser PAC GP Ansor Kebayoran Lama Abdul Halim.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
Terkini
-
Ini Tampang Alvi Maulana, Pelaku Mutilasi Sadis Mojokerto yang Tega Potong Kecil-kecil Jasad Pacar
-
Fakta Mengerikan Mutilasi Mojokerto, Jasad Mahasiswi Dipotong Kecil-kecil Bak Daging Siap Masak
-
Cekcok Gegara HP Picu Tukang Jagal Mutilasi Pacar di Mojokerto, Potongan Tubuh Ditemukan Terpisah
-
Usai Kerusuhan di Berbagai Daerah, Mendagri Tito Minta Pemda Perkuat Satlinmas
-
CEK FAKTA: Verrell Bramasta Mundur dari DPR Karena Tak Mau Makan Uang Haram
-
Momen Pengantin Gemoy Digendong Menyeberangi Jembatan Viral, Tradisi Tolak Bala Penuh Perjuangan
-
Di DPR, KY Umumkan 13 Calon Hakim Agung dan 3 Ad Hoc HAM, Ini Daftar Nama-namanya
-
Awas Konten AI Palsu Bergentayangan! CEK FAKTA: Jusuf Hamka Promosikan Judi Online?
-
Gugatan Ijazah Gibran Disidangkan, Roy Suryo Siap Bantu Bongkar Fakta Tak Terduga
-
Pramono Ungkap DPRD Jakarta Bahas Tunjangan Rumah Rp 78 Juta Hari Ini, Akan Dipangkas?