Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membantah Marco Kusumawijaya disebut mundur dari jabatan Ketua bidang pesisir Tim Gabungan untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP). Anies mengatakan tugas Marco Kusuma dan tim sudah selesai.
Anies menjelaskan, tugas dari bidang pesisir di TGUPP adalah membuat perencanaan soal pengembangan daerah pesisir. Karena itu ia menyebut Marco tidak mengundurkan diri.
"Oh tidak (mundur). Jadi memang khusus untuk tim pesisir mereka telah menuntaskan pekerjaannya, yaitu menyusun rencana pengembangan kawasan pesisir," ujar Anies di gedung DRPD, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (11/12/2019).
Tugas Marco kata Anies, sudah selesai sejak akhir Oktober 2019 lalu. Tapi rencana pengembangan pesisir yang dibuatnya belum dipresentasikan kepadanya karena pembahasan anggaran yang padat di Pemprov.
"Rancangannya sudah jadi sejak akhir Oktober. Lalu, November kemarin seharusnya sudah bisa presentasi. Tapi karena kita semuanya padat di urusan anggaran sehingga belum dipresentasikan," kata Anies.
Anies menyamakan Marco dengan tim singkronisasi peraturan yang pernah dibentuknya. Ketika tugasnya rampung, tim itu lantas membubarkan diri.
"Jadi memang tugas dari tim pesisir sudah tuntas, sama seperti dulu ingat tim singkronisasi peraturan, waktu itu sudah selesai peraturan. Sama seperti ini, ini juga sudah selesai, bidangnya sudah selesai," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) bidang pesisir, Marco Kusuma Wijaya menyatakan mundur dari tim Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu. Namun hingga saat ini, kursi yang ditinnggalkan Marco belum kunjung ada yang mengisi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda), Suharti membenarkan soal belum adanya pengganti Marco. Padahal, Marco mengundurkan diri sejak 1 Desember lalu.
Baca Juga: Anies Dukung Dewi Anggraini Jadi Perempuan Indonesia Pertama ke Kutub Utara
"Belum ada arahan untuk penggantinya tapi sejak 1 Desember beliau mengundurkan diri," ujar Suharti di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (11/12/2019).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar