Suara.com - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melakukan audiensi dengan Kepala Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ki Agus Badaruddin beserta jajarannya di Kantor Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (20/12/2019).
Tito mengaku, isi dalam pertemuan itu di antaranya membahas soal dana kepala daerah yang disimpan di rekening kasino di luar negeri.
Awalnya, Tito mengapresiasi dengan temuan PPATK tersebut karena secara tidak langsung membantu kinerja Kemendagri yang bertuga menjalankan pembinaan dan pengawasan pemerintahan daerah termasuk dengan anggarannya.
Dalam pertemuan tersebut, Tito sempat menanyakan soal dugaan pencucian uang yang dilakukan sejumlah kepala daerah tersebut karena sebelumnya sudah ramai diberitakan oleh media.
"Yang bisa kami lakukan meminta kira-kira gambaran umum ini kan adanya di media, otomatis kami meminta dari sumber langsung apakah benar seperti di media," kata Tito seusai pertemuan.
Namun, Tito mengaku tidak memiliki kewenangan untuk mengetahui secara detail terkait siapa saja kepala daerah yang diduga menyimpan uang di rekening kasino di luar negeri tersebut. Pasalnya, informasi yang dimiliki PPATK bersifat intelijen sehingga yang memiliki kewenangan hanya jajaran aparat penegak hukum (APH).
Di saat tidak memiliki wewenang, Tito selaku Mendagri hanya bisa memantau proses hukum yang dilakukan oleh APH. Meski demikian, adanya temuan PPATK tersebut akan dijadikan Tito untuk memberikan gambaran kepada kepala daerah lainnya untuk lebih efektif dan efisien dalam mengelola keuangan negara.
"Kami akan gunakan untuk memperingatkan teman-teman kepala daerah yang lain supaya lebih hati-hati dan lebih efektif, efisien dalam melaksanakan tata kelola keuangan negara," katanya.
Baca Juga: Rencana Pemekaran Papua Masih Mentah, Akan Diputuskan Mendagri Tito
Berita Terkait
-
Kepala PPATK Mendadak Temui Mendagri, Bahas Uang Kasino?
-
Tahu soal Skandal Cuci Uang Pejabat di Kasino, Politisi PDIP: Mereka Player
-
Dengar Ada Kepala Daerah Simpan Duit di Kasino, Begini Reaksi Jokowi
-
Anak Buah Sudah Diciduk, KPK Kantongi Nama Pejabat yang Cuci Uang di Kasino
-
Maruf soal Temuan Dana Kasino Pejabat Daerah: Jika Menyeleweng, Pidanakan!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Dana Hibah Jatim Rp2 Triliun Dikorupsi: KPK Periksa Kades dan Swasta!
-
Lagi, DPRD DKI Bongkar Parkir Liar di Atas Lahan Milik BUMD
-
Seminggu Lagi Terbit, Perpres MBG Bakal Terapkan Aturan Super Ketat untuk Dapur
-
Jokowi Beri Arahan ke PSI di Bali, Perkuat Sinyal Dirinya Adalah 'Bapak J' Ketua Dewan Pembina
-
Mahkamah PPP Ngotot Sebut Agus Suparmanto Ketum Sah: Tak Ada Dualisme!
-
Prabowo Pamer Kekuatan Puluhan Kapal Perang, Jet Tempur, dan Pasukan Khusus di HUT TNI ke-80
-
Momen Megawati di UGM, Ungkap Perdebatan Lama dengan Sri Mulyani Minta Dana Research Tak Dipotong
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak! BMKG Catat Ada 166 Kali Gempa Susulan di Sumenep
-
KPK 'Obok-obok' Rekening Ridwan Kamil Sekeluarga, Jejak Duit Korupsi BJB Ditelusuri Sampai ke Akar!
-
Unjuk Gigi TNI AL di Teluk Jakarta: Tembakan Roket hingga Helikopter Mendarat di Atas Kapal Perang