Suara.com - Menteri Agama Fachrul Razi mengklaim bakal mengaku akan berdialog secara terbuka dengan jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin Bogor dan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Filadelfia Bekasi.
Dia mengaku, dialog tersebut untuk mencari solusi terkait keluhan dua jemaat Kristen yang dipersulit untuk membangun tempat ibadah.
"Mudah-mudahan ada solusi lah. Yang paling utama dialognya enggak boleh ditutup. Harus dibuka," ujar Fachrul di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (25/12/2019).
Fachrul menuturkan dialog harus dilakukan bersama pemerintah daerah setempat, aparat keamanan, serta kelompok masyarakat.
"Ya semua yang terkait lah. Ada kelompok masyarakat, pemda, aparat keamanan, bidang keagamaan, coba kami dialogkan baik-baiklah," ucap dia.
Lebih lanjut, Fachrul menuturkan dirinya akan meninjau keberadaan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 dan Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, Pemberdayaan Forum Kerukunan Umat Beragama, dan Pendirian Rumah Ibadah.
"Oh nanti kami tinjau lagi, kami lihat. Kalau menurut saya dialognya tetap harus dibuka. Tapi nggak boleh juga kemudian kita memaksakan kehendak. Ya kami coba dialog yang baik lah ya," katanya.
Sebelumnya, ratusan jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin dan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Filadelfia menggelar ibadah misa Natal di seberang Istana Merdeka, yakni di Taman Pandang Istana, Rabu (25/12/2019) kemarin.
Mereka merayakan Natal di seberang Istana Merdeka sebagai bentuk protes karena dipersulit membangun rumah ibadah.
Baca Juga: Bertemu dengan Pemkot Bogor, Ini Pernyataan GKI Yasmin
Berita Terkait
-
Menag Fachrul Masih Pikir-pikir Evaluasi SKB Terkait Rumah Ibadah
-
Sempat Ada Larangan Natal, Menag: Kanwil Kemenag dan Pejabat Harus Tegas
-
Menag Ogah Komentari soal Politikus PDIP Sebar Meme Jokowi Bertemu Yesus
-
Ucapkan Selamat Natal, Menag: Hiduplah Sebagai Sahabat untuk Semua
-
Lepas Tangan soal Pelarangan Natal, Mahfud MD: Nanti Malah Ribut
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
Terkini
-
Bela Kepsek Roni, Publik Skakmat Walkot Prabumulih Imbas Video Klarifikasi: Basi Lu, Mundur Aja!
-
Gaungkan Green Policing, Kapolda Riau: Demi Keadilan Ekologis!
-
Lingkaran Korupsi Hutan Mengarah ke Petinggi? Anak Buah Menhut Raja Juli Diperiksa KPK!
-
Ojol Demo di Jakarta Hari Ini, Pramono: Pasti Aman
-
Tol Fatmawati Gratis Bikin Macet Hilang? Ini Kata Gubernur Pramono
-
Istana Masih Teka-teki, Menakar Peluang Mahfud MD Kembali ke Kursi Panas Menko Polkam
-
Zulhas Dorong Pesantren Dirikan Koperasi Desa, Jadikan Pusat Ekonomi Umat
-
Geger Korupsi Haji Seret Kader PBNU, KH Marzuki Mustamar: KPK Angkut Saja Siapapun yang Salah!
-
Gebrakan Gubernur Papua Tengah: Gratiskan Sekolah untuk 24.481 Siswa, Beasiswa Kuliah Disiapkan
-
5 Fakta Demo Akbar 5.000 Ojol Hari Ini: Kepung Istana hingga DPR, Jakarta Waspada Macet!