Suara.com - Agustini Susilawati istri dari M Naziri, Lurah Sagatani, Kecamatan Singkawang Selatan ditemukan tewas, diduga dibunuh perampok yang menyantroni rumahnya di Jalan Pahlawan, Gang Bukit Tiga, Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah, Minggu (29/12) sekitar pukul 23.00 WIB.
Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Tri Prasetiyo mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP yang digelar Senin (30/12) siang, ditemukan sebilah senjata tajam berupa parang di belakang rumah korban.
"Barang bukti sajam yang kita temukan memang terdapat bercak darah. Namun, saya belum bisa memastikan apakah sajam itu memang digunakan sebagai alat kejahatan atau bukan," katanya sebagaimana dilansir Antara, Selasa (31/12/2019).
Sementara berdasarkan hasil visum sementara RSUD Abdul Aziz Singkawang, korban meninggal karena mengalami luka memar di bagian tangan dan muka serta mengalami luka sayatan pada bagian leher sepanjang 15 sentimeter.
"Kita juga sedang berupaya untuk mencari alat bukti lainnya seperti handphone milik korban, yang saat ini masih belum diketahui keberadaannya," ujar dia.
Sementara sang suami M Naziri mengatakan, saat kejadian dia tidak sedang berada di rumah, namun mendapat berita dari anaknya bahwa pintu kamar istrinya terkunci dari dalam.
"Anak saya mau buka, tapi tidak jadi. Karena terkunci dan dipikirnya mungkin ada orang di dalam," ujarnya.
Begitu dirinya sampai di rumah, saat mau memarkirkan mobil, tiba-tiba anaknya yang berada di dalam rumah keluar sambil menangis.
"Dia mengatakan sudah tidak mampu melihat kondisi ibunya. Sementara kondisi tempat tidur anak saya, lemari dan laci-laci pakaian sudah amburadul, darah berceceran di lantai," ungkapnya.
Baca Juga: Bunuh Ruslan Secara Terencana, Begal Berkali-kali Sempat Gagal Pesan GoCar
Atas kejadian itu, dia menduga kuat jika istrinya telah dianiaya dan dibunuh oleh seseorang yang berusaha merampok karena tas yang biasa dibawa oleh istrinya juga hilang.
"Di dalam tas selain berisikan uang, alat kosmetik dan handphone," katanya.
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, atas nama pribadi dan Pemkot Singkawang turut berduka cita atas musibah yang dialami lurah pemkot setempat.
"Dari kejadian ini, mari kita sama-sama meningkatkan kewaspadaan kita terhadap segala kejahatan yang mungkin bisa saja terjadi di sekitar kita," katanya.
Ia berharap, pihak kepolisian bisa segera mengungkap siapa pelaku dari kejadian ini, karena dengan sudah terungkapnya kasus ini tentu akan menghilangkan keresahan di masyarakat.
Wali Kota juga berharap masyarakat bisa memberikan informasi dan kesaksian kepada polisi agar kasus itu bisa terungkap.
Berita Terkait
-
Hilangkan Jejak, Alasan M Iqbal Telanjangi Mayat Bela di Kebun Jagung
-
Gara-gara Bisnis Miras, Pria di Tangerang Tega Habisi Teman Sendiri
-
Pemilik Salon Tewas Ditembak, Juara Dunia Tinju Siap Bantu Biaya Pemakaman
-
Ogah Beli Sabu Hasil Patungan, Kakak Adik Bunuh Nusnul di Warkop Gang Arab
-
Mayat Pemandu Lagu Bugil Ternyata Dibunuh M Iqbal, Ini Motifnya
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit Keselamatan Independen
-
Menhut Raja Juli Minta Maaf ke Warga Papua Usai BKSDA Bakar Mahkota Cenderawasih: Ini Jadi Catatan
-
Prabowo Tak Happy, Mendagri Setrap Pejabat Bojonegoro Gegara Realisasi Belanja Rendah: Jangan Bohong
-
Mulai Dibahas Hari Ini, DPR Berharap Biaya Haji 2026 Turun Lagi Tanpa Mengurangi Kualitas
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini
-
Datamaya Consulting Optimalkan Strategi SEO dan SEM untuk Dongkrak Customer Bisnis di Google
-
Dana CSR BI-OJK Diduga Jadi Bancakan, Politisi NasDem Rajiv Ikut Terseret?
-
Kejagung Pastikan Silfester MatuniaTerpidana Kasus Fitnah Jusuf Kalla Jadi Target Operasi
-
Pasar Barito Digusur, Pedagang Dipindahkan ke Lenteng Agung: Begini Janji Manis Pemprov DKI