Suara.com - Ketinggian air di pintu air Manggarai pada status siaga 4 dengan ketinggian air 695 cm pada Jumat (3/1) pukul 10.00 WIB. Ketinggian air tersebut terpantau mulai menurun sejak Kamis sore kemarin dengan ketinggiar air mencapai 740 cm.
Petugas jaga Pintu Air Manggarai, Elang mengatakan, ketinggian air tersebut sudah masuk dalam kategori normal.
"Ketinggian sekarang 695 cm di Manggarai siaga 4, sudah normal," kata Elang, Jumat (4/1/2020).
Ketinggian air juga diperkirakan bakal terus berada di level siaga 4 pada hari ini. Sebab, kata Elang, ketinggian di Bendungan Katulampa juga sudah normal.
"Sejak kemarin terus berlangsung turun sampai sekarang siaga 4 dan di Katulampa juga sudah normal. Harapan seperti itu (normal) karena dampaknya sangat luas," ujarnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut mengunjungi Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan, setelah Ibu Kota diterjang banjir, Kamis (2/1/2020).
Anies mengakui data ketinggian air di Pintu Air Manggarai mencapai 750 sentimeter. Di mana ketinggian air yang didapat pukul 16.00 WIB ini sudah menurun drastis.
Saat hujan deras dan banjir terjadi Rabu (1/1/2020), ketinggian air di Manggarai mencapai 900 sentimeter.
"Saat ini, data terakhir posisi jam 16.00 WIB sore, ketinggian 750 sentimeter. Sudah jauh lebih rendah dibanding kondisi kemarin mencapai 900 sentimeter," ujar Anies.
Baca Juga: Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Gardu Induk PLN yang Sempat Terendam Banjir
Menurutnya, ketinggian 750 sentimeter itu sudah hampir mencapai batas normal, yakni 600 sentimeter. Ia berharap air dapat terus surut sehingga tak lagi meluap.
"Ketinggian normal di musim hujan itu 600 cm jadi kmrn 600-900 cm, itu nambah 3 meter di pintu air Manggarai. 3 meter itu luar biasa," katanya.
Berita Terkait
-
Banjir Jakarta Surut, MRT Kembali Beroperasi Normal
-
PLN Pastikan Listrik Jakarta Hidup Usai Salat Jumat
-
Update Banjir Bandang Lebak, 1.060 Rumah Rusak Berat, Warga Butuh Selimut
-
Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Gardu Induk PLN yang Sempat Terendam Banjir
-
Bogor dan Jakarta Diprediksi Hujan Deras Disertai Angin Kencang Sore Ini
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial