Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat korban banjir yang mengungsi di kawasan Jabodetabek mencapai 173.064 orang.
Sedangkan, untuk korban meninggal berjumlah 53 orang termasuk 1 orang masih dikabarkan hilang.
Kepala Pusat Pengendalian Operasi BNPB Bambang Surya Putra mengatakan, laporan tersebut tercatat pada Sabtu (4/1/2020) per pukul 06.00 WIB.
"Hingga saat ini tercatat ada 173.064 pengungsi itu tersebar di 277 titik pengungsian, di Jabodetabek," kata Bambang dalam diskusi bertajuk "Banjir Bukan Takdir?" di Jalan Baiduri Bulan, Bidara Cina, Jakarta Timur, Sabtu (4/1/2020).
Berkaitan dengan kondisi debit air sendiri, Bambang menginfornasikan rata-rata banjir di sejumlah titik sudah surut.
Begitupun dengan debit air yang berada di sungai-sungai juga sudah turun meski masih ada beberapa yang masih tinggi terutama di Bekasi dan Kabupaten Bogor.
"Namun ada beberapa bagian sungai di Bekasi dan Kabupaten Bogor itu memang tanggulnya ya jebol. Jadi itu lagi ditangani, ujarnya.
Berita Terkait
-
Banjir Mulai Surut, Anies Kumpulkan Kepala Dinas untuk Kerja Bakti
-
6 Tanggapan Kontroversial Anies Baswedan saat Banjir: Anak-anak Senang Tuh
-
Evakuasi Mobil Terendam Banjir, Sudin Jakarta Selatan Siapkan Derek Gratis
-
Banjir Jakarta 2020: Mobil Towing Tangani Konsumen, Diharap Kesabaran
-
Anies Singgung Pengendalian Air, Walkot Depok: Dananya Masih Kurang
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Wamenkes Dante: Sistem Rujukan BPJS Tak Lagi Berjenjang, Pembayaran Klaim Disesuaikan Kompetensi RS
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum
-
Ira Puspadewi Cs Dapat Rehabilitasi dari Prabowo, Eks Penyidik KPK: Tamparan Penegak Hukum
-
Heboh Bandara 'Ilegal' di Morowali, Benarkah Diresmikan Jokowi? Fakta Dua Bandara Terungkap
-
TKI Asal Temanggung Hilang Selama 20 Tahun di Malaysia, Ahmad Luthfi Pastikan Kondisinya Aman
-
Drama Berujung Rehabilitasi, 7 Fakta Mengejutkan Kasus Korupsi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi
-
DPRD DKI Soroti Gaji Guru Swasta di Jakarta: Jauh di Bawah UMP!
-
Pengacara Komisaris PT Jenggala Maritim Nilai Dakwaan Soal Fee Sewa Kapal Tak Terbukti
-
Milik Siapa PT IMIP? Heboh Bandara Morowali Disebut Ilegal, Jadi 'Negara dalam Negara'