Suara.com - Banjir Jakarta sudah surut, sejumlah siswa dan siswi sekolah di Ibu Kota pada Senin (6/1) juga sudah mulai masuk usai libur semester. Usai dilanda banjir, begini suasana SDN Pasar Baru 01 pada Senin pagi.
Kepala Sekolah SDN Pasar Baru 01 Tri Astuti mengatakan, sebelumnya empat sekolah yang berada di satu area, yakni SDN Pasar Baru 01, SDN Pasar Baru 03, SDN Pasar Baru 05, dan SDN Pasar Baru 011 terdampak banjir Jakarta. Banjir yang terjadi pada Kamis dan berangsung surut sejak Jumat pekan lalu. Ketinggian banjir, kata Tri, setinggi dengkul orang dewasa
Tri memastikan, meski ada 128 siswa di sekolahnya yang ikut menjadi korban banjir Jakarta, namun tidak ada satu kendala apapun yang menghalangi. Para siswa juga tetap mengenakan seragam sekolah walau sebelumnya sudah diperkenankan memakai pakaian bebas.
"Walaupun mereka kebanjiran tetapi mereka pakai seragam. Tapi sudah saya antisipasi walaupun gak pakai seragam, tetapi boleh pakai baju bebas. Tapi hari ini pakai seragam semua," kata Tri saat ditemui, Senin (6/1/2020).
Tri mengatakan kegiatan belajar mengajar pada hari pertama masuk juga normal seperti hari biasa. Tidak ada pengurangan jam belajar atau kegiatan lain yang memperkenankan siswa pulang cepat.
"Hari pertama tetap belajar maksimal, belajar efektif, kecuali cuaca tidak kondusif," kata Tri.
Sementara itu, Sri salah seorang wali murid di SDN Pasar Baru 01 tetap mengantarkan dan menunggu anaknya yang duduk di kelas I. Sri yang bertempat tinggal di wilayah Gunung Sahari merupakan salah satu wali murid yang ikut menjadi korban banjir.
"Iya cukup kerepotan juga hari pertama. Tapi untuk seragam dan perlengkapan sekolah aman karena pas banjir langsung saya pindahkan ke atas meja yang tinggi sehingga gak kerendam banjir," kata Sri.
Baca Juga: Guru dan Siswa di Jakarta Diizinkan Absen Jika Masih Terdampak Banjir
Berita Terkait
-
5 Hits Otomotif Akhir Pekan: Bereskan Mobil Banjir, Ada Simfoni Ninja
-
Guru dan Siswa di Jakarta Diizinkan Absen Jika Masih Terdampak Banjir
-
Hari Pertama Masuk Sekolah di Jakarta, Sejumlah Siswa Absen Usai Kebanjiran
-
Banjir Bikin Sarang Penyakit, Ini Pertolongan Pertama Ketika si Kecil Diare
-
Mendes: Dana Desa Boleh Dipakai untuk Biayai Tanggap Darurat Bencana
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Minim Penerangan, Ragunan Janji Evaluasi Wisata Malam Tanpa Ganggu Satwa
-
Malam Perdana, Night at Ragunan Zoo Diserbu 3.713 Pengunjung: Kebanyakan Datang untuk Piknik
-
Polda Metro Jaya Mangkir, Sidang Praperadilan Aktivis Khariq Anhar Ditunda
-
Di Balik Janji Hijau, Dunia Didesak Bersihkan Tata Kelola Tambang
-
Survei Kepuasan Tinggi, Profesor LIPI Soroti Geng Solo dan Menteri 'Nilai Merah' di Kabinet Prabowo
-
Polisi Ungkap Alasan Tak Mau Gegabah Usut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Keluarga Korban Jadi Prioritas
-
Keracunan MBG Masih Terjadi, JPPI Catat Ribuan Orang Jadi Korban dalam Sepekan
-
Geger Kematian Siswa SMP di Grobogan, Diduga Dibully di Sekolah, Polisi Periksa 9 Saksi
-
Usut Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Panggil Anggota DPRD Mojokerto
-
Fakta Baru Kematian Siswa SMP Grobogan: Di-bully Lalu Diadu Duel, Tulang Tengkuk Patah