Suara.com - Seorang pemuda berinisial HS (25) ditangkap aparat kepolisian lantaran diduga terlibat kasus pembunuhan terhadap anak dan ibu di Desa Bakung, Kecamatan Maro Sebo, Muaro Jambi pada Sabtu (11/1/2020) malam.
Dari pengungkapan kasus ini, dua korban yang dibunuh HS dengan cara ditikam dan ditembak ternyata adalah anggota keluarganya. Dua korban yang dibunuh yakni HT (52), tante tersangka dan sepupunya, NM (16).
Kapolres Muaro Jambi, AKBP Ardiyanto menyampaikan, motif HS melakukan aksi pembunuhan itu karena sakit hati.
"Saat itu pelaku mengambil senapan angin dan pisau. Kemudian pelaku masuk ke dalam kamar korban dan di sana pelaku menodongkan senapan angin dan menembak ke kening korban (ibu). Selanjutnya pelaku kembali menikam dada sebelah kiri korban tersebut," kata Ardiyanto seperti dikutip dari Jambiseru.com--jaringan Suara.com, Selasa (14/1/2022).
Ardiyanto menambahkan, ketika ibunya tersebut diserang oleh pelaku, anaknya itupun tidak tinggal diam. Namun, nahasnya anaknya itu malah turut menjadi korban amarahan pelaku tersebut.
"Pelaku menyerangnya dengan mendorong pelaku hingga terlentang di kasur. Lalu pelaku kembali menikam korban (NM) itu di tempat yang sama seperti korban (ibu) sebelumnya,” katanya.
“Setelah menikam korban (anak) itu, pelaku selanjutnya membekap korban dengan bantal hingga korban tewas,” sambungnya.
Lebih lanjut, perwira Dua melati itu menyebutkan, melihat kedua korban sudah tak bernyawa, pelaku pun berusaha menghilangkan jejak dengan membuang pisau ke dalam kolam yang berada di belakang mess tersebut.
"Sedangkan senapan angin dicuci dan diletakkan pelaku di balik pintu keluar mess," katanya.
Baca Juga: Ajak Selingkuhan, Awal Mula Istri Muda Bikin Siasat Bunuh Hakim Jamaluddin
Atas perbuatannya, kini tersangka telah ditahan di Mapolres Muaro Jambi. HS dijerat Pasal 340 subsider 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup.
Berita Terkait
-
Polisi Tangkap Pelaku Pembunuh Sadis Anak dan Ibu di Muaro Jambi
-
Anak dan Ibu Ditemukan Tak Bernyawa di Jambi, Polisi Temukan Luka Tusukan
-
Terkuak! Detik-detik Meneer Belanda Bunuh Eks Istri karena Mengorok
-
Dari Masalah Rumah Tangga, Hakim PN Medan Dihabisi Pembunuh Suruhan Istri
-
Perempuan Muda Ditemukan Tewas Terikat dan Mulut Disumpal Kain di Kontrakan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing