Suara.com - Sejumlah pegiat media sosial seperti Dewi Tanjung, Abu Janda, hingga Siska Rumondor menggerakkan aksi demonstrasi untuk meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mundur dari jabatannya.
Dalam aksinya, para pendemo menggelar aksi melempar tomat kepada 'Anies'. Namun bukan Anies asli yang dilempari tomat oleh massa aksi. Melainkan seorang pria dengan perawakan tinggi besar yang mengenakan topeng Anies.
Aksi pertunjukkan lempar tomat ini diinisiasi oleh Siska Rumondor. Ia meminta para ibu-ibu yang sudah menyiapkan tomat agar melempari pria itu.
"Ayo ibu-ibu. Kita berkumpul ke depan. Kita lakukan lempar tomat ke Pak Anies," ujar Siska di atas panggung kawasan patung kuda, Monas, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2020).
Para ibu itu lantas dengan semangat melempar tomat kecil di dalam plastik yang telah disiapkan. Mereka lantas melempari Anies buatan ini dengan histeris dan semangat.
"Lempar ibu- ibu, sampai Pak Anies kapok. Sampai turun," kata Siska.
Setelah puas melempar tomat, Siska meminta agar ibu-ibu itu berhenti karena kasihan dengan Anies buatan ini. Menurut Politisi PDI-P Dewi Tanjung yang di lokadi, 'Anies' sudah kapok karena dilempari tomat.
"Sudah-sudah cukup pak Anies nya sudah kapok," jelas Dewi.
Hasilnya, baju milik Anies palsu ini basah dan terkena bercak tomat di sekujur jaketnya. Para ibu-ibu ini mengaku puas bisa melempar 'Anies'' dengan tomat meski ujungnya meminta maaf pada pria itu.
Baca Juga: Spanduk Unik Bang Japar yang Diketuai Fahira Idris saat Aksi Dukung Anies
"Akhirnya terlampiaskan juga nih. Puas juga. Maaf ya mas," kata salah seorang ibu sambil mengelapi 'Anies' dengan tisu.
Usai dilempar tomat, Dewi Tanjung meminta Anies palsu untuk naik ke atas panggung. Ia menganggap pria ini tidak mirip Anies karena dia merupakan orang baik.
"Mas kok mau sih? Enggak apa--apa ya. Mas enggak mirip Anies kok, mas orang baik," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Bubarkan Diri, Massa Anti Anies Baswedan Dikawal Polisi
-
Perang Poster Kritik saat Demo Pro dan Kontra Anies Baswedan
-
Orasi saat Demo, Dewi Tanjung Samakan Anies Baswedan dengan Soeharto
-
Isu Kubu Bang Japar Terciduk, Wakapolres sampai Elus Punggung Ustaz Jibril
-
Demo Massa Pro dan Kontra Anies di Balai Kota Memanas, Saling Tunjuk
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP
-
Menpar Widiyanti Disebut Mandi Pakai Air Galon Saat ke Pelosok
-
Mendagri Bagikan 2.000 Paket Sembako Kepada Warga Tanah Tinggi Dalam Peringatan HUT ke-15 BNPP
-
Kata-kata Menkeu Purbaya: Jangan Fomo soal Investasi! Doyan Belanja Gak Apa-apa Asal Sesuai Kantong
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying
-
Misteri Kursi Menko Polkam: Istana Bungkam, Nama Jenderal Purnawirawan Bintang Tiga Ini Santer
-
Teka-teki Menko Polkam Baru: Nama Mahfud MD hingga Letjen Purn. Djamari Chaniago Mencuat