Suara.com - Perempuan pekerja seks komersial berusia 69 tahun ditemukan tewas di unit tempat tinggalnya, Sydney timur. Aparat kepolisian setempat kekinian dikerahkan untuk menyelediki penyebabnya.
Kimberley McRae, yang juga memiliki beberapa nama samaran lain, hidup sendirian di Mount Street, Coogee, sekitar 8.2 km dari pusat kota Sydney.
Danny Doherty, detektif dari Kepolisian Metro Sydney mengatakan Kimberley adalah seorang pekerja seks dan polisi sedang menyelidiki seluruh aspek dari kematiannya.
"Dia adalah penduduk lokal Coogee, sering terlihat di kawasan Coogee," kata Doherty seperti dikutip dari ABC Indonesia, Senin (20/1/2020).
"Dia selalu tampil berbeda, siapapun akan mengenal dia. Bila anda pernah bertemu dia, pasti akan mengenalnya."
Polisi juga mengecek apakah pekerjaan Kimberley sebagai seorang pekerja seksual menjadi sebab kematiannya.
Mayatnya ditemukan di dalam unit tempat tinggalnya Selasa pagi (14/1/2020) jam 10 oleh petugas polisi.
Doherty mengatakan bahwa mayat Kimberley sudah beberapa lamanya berada di sana dan pencarian dilakukan setelah sanak keluarga mulai mengkhawatirkan keadaannya.
Dia terakhir kali terlihat di depan umum hari Selasa, 7 Januari 2020, namun tercatat ada aktivitas panggilan di ponselnya.
Baca Juga: PSK Tewas Bugil, Dibunuh Kuli Bangunan karena Protes Lama Disetubuhi
Polisi mengatakan bahwa Kimberley terakhir terlihat di unit tempat tinggalnya sekitar tujuh hari sebelum mayatnya ditemukan.
Pemeriksaan yang dilakukan kemarin belum bisa menyimpulkan sebab kematian dan tes lanjutan akan dilakukan.
"Petugas penyidik tahu bahwa Kim bekerja di industri seks dan juga dikenal dengan nama Isabella, Samantha dan Sabrina."
"Tentu saja kami ingin berbicara dengan siapa saja yang memiliki informasi atau pengetahuan mengenai perilaku sosial Kim," kata Doherty dari Kepolisian Sydney.
Berita Terkait
-
Warung Kopi Pangku Digrebek Polisi, Ada 6 PSK Usia 19 Tahun
-
Bilik Asmara Warkop Pramuji, Pelanggan Bisa Digoyang ABG Baru Lulus
-
11 Gadis dan 1 Lady Boy Dijual ke Turis Timteng Cipanas, Rp 500 Ribu Sejam
-
PSK Cipanas saat Malam Tahun Baru, Dipaksa Naik Ranjang Meski Menstruasi
-
Ada Kebakaran Hutan, Tahun Baru di Sydney Terancam Tanpa Pesta Kembang Api
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
'Cuma Buat Nakut-nakutin', Menteri Hukum Bongkar Modus Pencatutan 'Bos Palsu' di Balik Perusahaan
-
Terseret Korupsi hingga Dioperasi Ambeien, Istri Nadiem Curhat: Anak-Anak Tiap Hari Mencari Ayahnya
-
Islah di Menit Akhir? Mardiono dan Agus Suparmanto Bersatu Pimpin PPP
-
Aksi Perlawanan Menggema: Tuntut UU Ketenagakerjaan Berpihak ke Buruh!
-
Warga Dukung Pemekaran Kelurahan Kapuk: Semoga Urusan KTP Tak Lagi Ribet dan Bolak-balik
-
Perwira Junior Berpeluang Isi Jabatan Strategis, Prabowo Mau Hapus Kultur Senioritas di TNI?
-
Target Puncak Emisi Indonesia Mundur ke 2035, Jalan Menuju Net Zero Makin Menantang
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?