Suara.com - Seorang warga Padang, Sumatra Barat berinisial K (50) dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang sejak Kamis (23/1/2020) lalu lantaran diduga terinfeksi virus corona.
Dikutip dari Covesia.com--jaringan Suara.com, Senin (27/1/2020), awalnya pasien tersebut mengaami batuk, deman hingga sesak napas.
Setelah menjalani perawatan di rumah sakit tersebut, kondisi pasien tersebut dilaporkan sudah mulai membaik.
Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi RSUP M Djamil Gustafianof mengungkapkan, saat ini suhu tubuh pasien berinisial K (50) tersebut sudah normal dan batuknya sudah berkurang.
"Keadaan pasien yang masuk pada Kamis (23/1/2020) lalu tersebut sudah membaik, suhu tubuhnya sudah normal, batuknya sudah berkurang dan demamnya tidak tinggi lagi," kata Djamil kepada Covesia saat dihubungi via telepon, Senin (27/1/2020).
Menurutnya, sebelum diduga terpapar virus corona, pasien tersebut baru pulang dari ibadah umrah dan mengeluhkan demam, batuk, dan sesak nafas.
Sebelum dirujuk ke RSUP M Djamil, pasien tersebut sempat dirawat di RS Yos Sudarso. Selama di RSUD, pasen tersebut dirawat di ruang isolasi untuk dilakukan pemeriksaan tenggorokan, kemudian dikirim ke laboratorium Jakarta untuk memastikan keadaannya.
"Sekarang kami hanya menunggu hasil laboratorium yang dikirim ke Jakarta melalui Dinas Kesehatan," ujar Gustafianof.
Menurut dia hasil laboratorium bisa diketahui paling lama dua hari ke depan. Selain itu, Gustafianof mengatakan hingga saat ini tidak ada penambahan pasien baru mengalami kasus yang sama.
Baca Juga: Ini Identitas 2 Orang Diduga Corona di Hasan Sadikin Bandung, 1 WNI
Berita Terkait
- 
            
              Klaim Negatif Suspect Corona, Guru Asal China Diisolasi di RSUD Soetomo
 - 
            
              Ini Identitas 2 Orang Diduga Corona di Hasan Sadikin Bandung, 1 WNI
 - 
            
              Virus Corona Wuhan Terdeteksi di 14 Negara, Ini Daftar Lengkapnya
 - 
            
              174 Turis China Tiba di Sumbar Ditolak Warga, Wagub Gelar Rakor
 - 
            
              Curiga Corona, Wisatawan Hong Kong di Raja Ampat Dikasih Obat Penurun Panas
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Ojol Kejam! Penumpang Dibuang di Depan DPR Usai Tabrak Truk, Tewas Setelah Seminggu Koma
 - 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?
 - 
            
              Pemerintah Siap Kembangkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Tapi Tunggu Urusan Whoosh Beres Dulu